Informasi Akuntansi, Ketidakpastian Tugas, dan Perilaku Manajer: Suatu Eksperimen Semu
Syam BZ Fazli (Pembimbing: Dr. Indra Wijaya K., MBA), Dr. Indra Wijaya K., MBA
INTISARI
Penelitian ini bertujuan untuk memprediksi dan menjelaskan secara empirik tentang pengaruh informasi akuntansi dan ketidakpastian tugas terhadap perilaku manajer dan melihat hubungan antara informasi akuntansi dan ketidakpastian tugas dengan perilaku manajer. Hasil riset ini diharapkan dapat menjadi tambahan prediksi dan penjelas secara empirik terhadap literature akuntansi manajemen khususnya dan memberi masukan bagi para praktisi akuntansi manajemen pada umumnya. Metodologi yang diterapkan dalam penelitian ini adalah eksperimen
semu (quasi-experimentation) dengan menjadikan mahasiswa MM-UGM sebagai proksi manajer yang sesungguhnya untuk menjadi partisipan eksperimen. Penelitian ini berhasil mengumpulkan 120 partisipan yang diolah datanya sesuai dengan desain eksperimen yang telah ditetapkan yang dibagi ke dalam 4 group yang berbeda secara acak sesuai dengan treatment digunakan-tidaknya informasi akuntansi dan tinggi-rendahnya ketidakpastian tugas. Hasil pengujian hipotesis menyatakan bahwa penggunaan informasi akuntansi untuk menilai prestasi dan kinerja manajer pada saat ketidakpastian tugas rendah menyebabkan manajer cenderung berperilaku positif tidak
didukung secara signifikan, begitu juga untuk perilaku manajer yang cenderung negatif pada saat prestasi dan kinerjanya dinilai dengan menggunakan informasi akuntansi pada saat ketidakpastian tugas tinggi tidak didukung secara signifikan. Penilaian prestasi dan kinerja manajer tanpa menggunakan informasi akuntansi dan pada saat ketidakpastian tugas rendah cenderung menyebabkan manajer berperilaku positif didukung secara signifikan. Lni berarti bahwa ketidakpastian tugas berpengaruh terhadap perilaku manajer. Namun demikian penilaian prestasi dan kinerja manajer tanpa menggunakan informasi akuntansi dan pada saat ketidakpastian tugas tinggi cenderung menyebabkan manajer berperilaku positif tidak didukung secara signifikan. Hashl riset ini menunjukkan dukungan terhadap penelitian Otley (1978) yang menyatakan penggunaan informasi akuntansi (budget constraint style) untuk menilai prestasi dan kinerja manajer tidak menyebabkan timbulnya perilaku menyimpang dari manajer. Implikasi bagi penelitian selanjutnya dan hasil riset ini adalah bagaimana sesungguhnya penggunaan informasi akuntansi yang optimal, sehingga perilaku manajer pada saat prestasi dan kinerja dinilai akan memberikan hasil berupa perilaku yang positif (functional behavior) dengan melakukan penelitian lebih lanjut untuk mendapatkan ukuran yang "fir tentang tinggi-rendahnya ketidakpastian tugas yang dihadapi oleh manajer yang dapat mempengaruhi perilaku mereka.
Kata kunci: Informasi Akuntansi, Ketidakpastian Tugas, Perilaku
ABSTRACT
The aim of this research is to predict and explain empirically the effect of accounting information and task uncertainty on the manager behavior. The research also aims to find out the relationship between those three aspect. The research result is expected to be additional prediction and give a clearer explanation to the management accounting literatures, and a contribution to the management accounting practitioner in general. The research employed quasi-experimentation as the methodology and used students of MM-UGM as a proxy of the manager as research participants. The research used 120 participants, classified into four major different groups randomly depending on whether or not accounting information is used and the level of task uncertainty. The result of hypothesis shows that the uses of accounting information as a tool to assess the achievement and performance of manager in the low task uncertainty, which cause the manager tend to act positively, is not significantly proved. The insignificant result also showed in the hypothesis that the managers tend to act negatively when the achievement and performance of manager was assessed by accounting information in the situation where the task was uncertainty. The assessment of achievement and performance of the manager without using accounting information and when the uncertainty of the task was low which cause the managers to act positively is prove significantly. It means that task uncertainty influential to the manager behavior. Nevertheless, without using accounting information, managers achievement and performance assessment under high task uncertainty, which tend to cause managers act positively is not positively proved. These support the findings of Otleys research (1978) which state that the usage of accounting information (budget constraint style) to assess managers achievement and performance will not cause managers dysfunctional behavior. The implication for the further research is the optimal uses of accounting information, will give a positive (functional) behavior. Further research should be addressed to get the fit measurement on the level of task uncertainty faced by manager, which in turn will influence their behavior.
Keywords: Accounting Information, Task Uncertainty, Manager Behavior, Quasi Experimentation
Kata Kunci : Peranan Informasi Akuntansi, Ketidakpastian Tugas, Aspek Perilaku Dalam Akuntansi
