Evaluasi Implementasi Tanggungjawab Sosial Perusahaan: Studi Pada PT. Semen Gersik (persero) Tbk.
SILITONGA, YULIANDRI (Adv.: Sony Warsono, Dr., MAFIS., Ak.), Sony Warsono, Dr., MAFIS., Ak.
Tanggung jawab sosial perusahaan saat ini menjadi suatu konsep yang harus diterapkan oleh setiap perusahaan untuk menjaga eksistensi dan keberlanjutan usahanya. Meskipun bukan merupakan hal baru dalam dunia bisnis Indonesia, masih banyak perusahaan yang memahami tanggung jawab sosial sebagai tindakan filantropi (aksi kedermawanan) dan pengembangan masyarakat. Tanggung jawab sosial perusahaan harus dikaitkan dengan bisnis inti agar tidak hanya tertuju pada bagaimana memberikan sebagian keuntungan yang diperoleh kepada masyarakat sekitar, tetapi juga pada bagaimana keuntungan itu dibuat dengan cara-cara yang bertanggung jawab. Inti dari pengertian tanggung jawab sosial menurut ISO 26000 adalah keterkaitan antara tanggung jawab sosial dan bisnis inti yang dijalankan perusahaan, serta perhatian perusahaan terhadap para pemangku kepentingan.
Tanggung jawab sosial yang diimplementasikan PT Semen Gresik (Persero) Tbk. saat ini dapat disimpulkan sudah sesuai dengan pemaknaan tanggung jawab sosial menurut ISO 26000. Lebih jauh lagi, tanggung jawab sosial PT Semen Gresik (Persero) Tbk. sudah mulai bergerak dari tanggung jawab sosial yang bersifat responsif ke arah stratejik. Hasil evaluasi kinerja tanggung jawab sosial PT Semen Gresik (Persero) Tbk. dari perspektif internal perusahaan, baik diukur secara kualitatif maupun kuantitatif dengan mengacu pada beberapa indikator yang terdapat di dalam SRG GRI, menunjukkan keberhasilan di ketiga pilar kebijakan tanggung jawab sosial perusahaan. Akan tetapi, kinerja yang positif dari perspektif internal tersebut memiliki perbedaan ketika dihadapkan dengan perspektif eksternal, khususnya tanggung jawab sosial di bidang lingkungan.
Corporate social responsibility (CSR) recently becomes a concept that need to be conducted by a company to keep the sustain of the business. Although CSR is no longer new thing in Indonesian business environment, there are still many companies which think CSR as philanthropic and society development actions. Corporate social responsibility should relate with company core business in order to show the society how company obtain the profit in responsible way. The essence of corporate social responsibility based on ISO 26000 is the connection between the company interests towards its stakeholders.
Currently, corporate social responsibility implemented by PT Semen Gresik (Persero) Tbk., already align with the essence of ISO 26000 corporate social responsibility. Furthermore, PT Semen Gresik (Persero) Tbk. corporate social responsibility already starts to move from the responsive corporate social responsibility into strategic corporate social responsibility. The result of PT Semen Gresik (Persero) Tbk. corporate social responsibility performance from qualitative and quantitative point of view which based on some indicators in SRG GRI, showed a success sign in three pillars of corporate social responsibility. But, the positive performance from internal perspective had some differences when the performance was compared with the external perspective, especially with environmental corporate social responsibility.
Kata Kunci : Tanggung jawab sosial perusahaan, pemangku kepentingan, bisnis inti, Corporate social responsibility, ISO 26000, stakeholders, core business.