PENGARUH PENGANGGURAN TERHADAP TINGKAT KRIMINALITAS DI YOGYAKARTA TAHUN 2002-2008
SATYA, TOVIAN ANDHIKA , Ardyanto Fitrady, SE.,M.Si
Negara Dunia Ketiga atau Negara Sedang Berkembang (NSB) tidak terlepas dari masalah pengangguran, terutama di wilayah perkotaan. Salah satu implikasi dari pengangguran ini adalah timbulnya tindak kriminalitas. Provinsi DIY, yang juga termasuk dalam wilayah perkotaan dengan jumlah penduduk yang relatif padat, mengalami kenaikan dalam tingkat pengangguran setiap tahunnya. Hal ini juga diikuti dengan tingkat kriminalitas yang secara umum mengalami kenaikan dari tahun 2002 sampai 2008.
Dengan penelitian ini, penulis ingin menganalisis seberapa besar pengaruh pengangguran terhadap tingkat kriminalitas di provinsi Yogyakarta, kemudian analisisnya untuk tiap daerah dan untuk tiap jenis kriminalitas.
Penelitian ini menggunakan beberapa alat analisis yaitu uji Chow, uji LM, uji Hausman, uji MWD, uji asumsi klasik, uji kriteria statistik, dan regresi data panel (FEM).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara pengangguran terhadap tindak kriminalitas di Yogyakarta selama tahun 2002-2008
Developing Countries or 3rd World Countries always faced by the unemployment problem, especially in urban area. One of the impact of this unemployment is the emerge of crime rate. DIY Province, one of the urban region in Indonesia with high density population, experienced with the arise of uemployment rate every year. This is also followed by the arising in crime rate from year 2002 until year 2008.
Through this research, the author would analyze how big is the impact of unemployment toward crime in Yogyakarta Province, then the analyze for each region, and for each type of crime.
This research employs some methods; Chow test, LM test, Hausman test, MWD test, classic asumpsion test, statistical criterion test, and panel data regression (FEM).
The research results show that there is a significan influence from unemployment toward crime in Yogyakarta from year 2002 until 2008.
Kata Kunci : Pengangguran, Clearance Rate, Kriminalitas, dan Regresi FEM.
