Laporkan Masalah

KAMAN PENGARUH AKSESIBILITAS DAN PENGGUNAAN LAHAN TERHADAP NILAI TANAH DI KOTAMADYA YOGYAKARTA

Rianto, R. Edi (Adv.Drs. Wihana Kirana Jaya, M.Soc.Sc.), Drs. Wihana Kirana Jaya, M.Soc.Sc.

1999 | Tesis | S2 MEP

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh akseslbllltas dan penggunaan tahan terhadap nilai tanah di Kotamadya Yogyakarta. Faktor aksesibilitas didekati dengan variabel lebar jalan, jarak ke central business district (CBD) dan satu varlabel dummy yaltu jalan dllalul angkutan umum atau tldak. Faktor penggunaan lahan dldekatl dengan varlabel jarak ke perguruan tinggi terdekat (kawasan yang dlgunakan untuk kawasan pendldlkan) dan dua variabel dummy, Vaitu apakah kawasan termasuk kawasan perkantoran atau bukan dan apakah kawasan termasuk kawasan pariwisata tau bukan.

Penelitlan lnl menggunakan data kerat lintang sebanyak 225 data yang bersumber darl data primer dan sekunder. Data primer dlukur langsung di lapangan, sedangkan data sekunder diperoleh dari : Kantor Pelayanan Pajak Bumi dan Bangunan DIV, Dinas Tata Kota Kotamadya Vogyakarta, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah DIV, Koordlnasl Perguruan Tinggl swasta DIV, Dlnas Lalu-lintas Angkutan Jalan Raya DIV. Pengumpulan data dllakukan dengan metode purposif sistimatis. Sampel nilai tanah diambil secara sistlmatis agar seluruh area yang diteliti terwakili, dan cara purposif untuk menjaring sampel dengan kriteria tertentu. Data-data yang diperoleh selanjutnya dianallsis dengan metode regresi linier berganda dengan penyelesaian metode kuadrat terkecil biasa (OLS = ordinary least square). Kriteria analisis ada tlga yaitu : kriteria ekonomlka, krlterla statlstlk dan krlterla ekonometrika. Hasll penelltlan lnl menunjukkan bahwa varlabel-varlabel bebas (lebar jalan, jarak ke CBD, jarak ke perguruan tlnggl, jalan dllalul angkutan umum atau tidal<, termasuk dalam kawasan perkantoran atau bukan, termasuk dalam kawasan pariwlsata atau bukan) berpengaruh signifikan terhadap varlabel terlkaf(nilal tanah) dengan a = 5% (ujl dua slsl) dan varlasl varlabel-varlabel tersebut

mampu menjelaskan 82,86% terhadap variasi nllal tanah dalam model log-lln. Penemuan menarlk darl penelltian lnl adalah bahwa blla suatu kawasan balk kawasan yang jalannya dllalul angkutan umum ataupun tldak dan kawasan tersebut mempunyal dua alternatif pllihan untuk dijadikan kawasan perkantoran atau parlwlsata dan harus memllih salah satunya, maka alternatlf terbalk adalah untuk kawasan parlwlsata karena kenaikan nllal tanahnya lebih tlnggl. Hal lnl juga sudah sesual dengan predlkat kota Vogyakarta sebagal kota tujuan wlsata setelah Pulau Ball. Penelltlan lnl menunjukkan bahwa faktor akseslbllltas dan komblnasl penggunaan lahan yang optimal darl suatu kawasan dltlnjau dart nllal tanahnya adalah blla kawasan tersebut memenuhl krlterla : jalannya ada angkutan umumnya, termasuk dalam kawasan perkantoran dan termasuk dalam kawasan parlwisata sekallgus, karena krlterla tersebut adalah kriterla di mana nilai tanahnya tertinggi. Penelitian ini juga mengindikasikan bahwa bentuk pola penggunaan lahan di Kotamadya Vogyakarta cenderung mengikutl model pusat pertumbuhan berganda (multiple nuclei pattem of land use).

The objective of this research Is to examine Influence of accessibility and land use to land value in municipality of Yogyakarta. Accessibility factor analysis is done by using many variables like road width, distance from CBD and one dummy variable, i.e. whether there is a public transportation or not. Land use factor analysis is approached by using one quantitative Independent variable , i.e. distance from nearest College or University, and two dummy variables, i.e. whether the subject property is located in office area and in recreation area.

This research uses cross section data that collected throught sistimatic purposive sampling method. In this research, there are 225 data that collected from primary and secondary data. Primary data is measured from field observation, while secondary data is collected from the office of property tax service (PBB) Yogyakarta, local planning office of Yogyakarta, Board of Local Development Planning of Yogyakarta (BAPPEDA), Coordinator of Private Universities Yogyakarta, and DLLAJR Yogyakarta. Land value is collected by sistematic purposive sampling in order to every parth of research area be represented. Furthermore, the collected data will be analyzed using multiple linier regression analysis with ordinary least squares. The results of regression analysis are then tested with theoritical, statistical, and econometric criteria.

The empirical results Indicate that Independent variables (i.e. road

width, distance from CBD, distance from nearest university (college), there is public transportation or not, whether subject property located in office and recreation area or not) have significant influence to land value with a : 5% (two tailed test). The empirical results also Indicate that the best estimator model is log-lin with explanation power 82,86%. The interesting result from this research is when a subject area, both fasilitated with local road that passed through by public transport or not, and has two alternatives land use (whether for office area or recreation area), the best alternative is used for recreation area because it has a higher increasing of land value. It has in accordance with predicate of Yogyakarta as second torism destination of Bali Island. Furthermore, this research indicate that the optimum combination among three factors i.e. road that passed through public transportation, office area and recreation area, have a higher land value than others combination. This research also indicate that the pattern of land use in municipality of Yogyakarta is multiple nuclei pattern of land use

Kata Kunci : kaman pengaruh aksesibilitas dan penggunaan lahan terhadap nilai tanah di kotamadya yogyakarta


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.