Pengaruh Tindakan Supervisi terhadap Kepuasan Kerja Auditor Yunior: Melalui Pendekatan Dyadic (Studi Komparatif Auditor Yunior KAP dan BPK)

Lisa Martiah Nila Puspita (adv.: Dr. Mardiasmo, MBA), Dr. Mardiasmo, MBA

2000 | Tesis | S2 Accounting

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa terdapat asosiasi positif antara tindakan supervisi dengan kepuasan kerja auditor yunior. Mereka menggunakan data yang merupakan penilaian auditor yunior sebagai subordinat. Penelitian lainnya menunjukkan bahwa penilaian terhadap diri sendiri umumnya lebih tinggi daripada penilaian orang lain, seperti, penilaian dari rekan sejawat, subordinat, atau atasan. Selain menggunakan penilaian yang berasal dari subordinat, penelitian kali ini juga menggunakan penilaian dari superior yang melakukan tindakan supervisi tersebut. Dengan kata lain, penelitian ini menggunakan pendekatan dyadic.



Tujuan penelitian ini adalah untuk membandingkan penilaian yang berasal dari superior dan dari subordinat, untuk mengetahui pengaruh selisih penilaian kedua pihak tersebut terhadap kepuasan kerja auditor yunior, dan membandingkan antara penilaian yang diberikan auditor KAP dan auditor BPK.



Hasilnya menunjukkan bahwa meskipun secara statistik penilaian kedua pihak tersebut tidak berbeda, namun rata-rata penilaian superior lebih tinggi daripada penilaian subordinat. Selain itu, terdapat pula model yang menunjukkan hubungan negatif antara selisih penilaian tindakan supervisi dengan kepuasan kerja auditor yunior. Terakhir, tidak terdapat perbedaan penilaian tindakan supervisi dan kepuasan kerja yang signifikan antara auditor BPK dan KAP, meskipun rata-rata penilaian di KAP lebih tinggi daripada penilaian di BPK.

There were studies about the positive association between supervisory action and junior auditor's job satisfaction. They used data rated by the junior auditor as subordinate. Many research show that self rating of performance valuation is higher than others-ratings, such as, peers-, subordinates-, or superiors-. This research uses not only subordinates-ratings to value the supervisory action, but also supervisor's as superior. It's called the dyadic approach.



The purpose of this study is to compare the subordinates-ratings and supervisor-ratings of supervisory action, to find the relation between the disagreement between the subordinates-ratings and supervisor-ratings and junior auditor's job satisfaction, and to compare the ratings between private auditors' and government auditors' in Indonesia.



The results show that although the subordinate-ratings and superior rating are not statistically different, the mean of superior-ratings is higher than subordinates. We also find the negative relationship between the disagreement of supervisory action ratings and junior auditor's job satisfaction. Finally, there is no difference between supervisory action ratings and junior auditor's job satisfaction felt by private auditor and government auditor, nevertheless, the mean of private auditor's look higher than the other's.

Kata Kunci : supervisory action, job satisfaction, dyadic, and private and government auditor, tindakan supervisi, kepuasan kerja, dyadic, serta auditor KAP dan auditor BPK