Analisis Resistensi Pengguna Dalam Implementsi Sistem Informasi
NANDA, TEUKU SYIFA FADRIZHA (Adv.: Sony Warsono, Dr., MAFIS.), Sony Warsono, Dr., MAFIS.
Kesuksesan implementasi sistem informasi sangat bergantung pada partisipasi penggunanya. Banyak perusahaan yang gagal dalam menerapkan sistem informasi yang baru. Resistensi pengguna (user resistance) secara konsisten telah menjadi isu yang lazim dijumpai sebagai penyebab kegagalan dalam implementasi sistem informasi (Kim & Kankanhalli, 2009). Penelitian ini meneliti mengenai mekanisme proses pengambilan keputusan pengguna sistem informasi untuk resisten terhadap perubahan terkait dengan penerapan sistem informasi yang baru. Model Kim & Kankanhalli (2009) digunakan untuk menjelaskan fenomena tersebut, dimana Equity Implementation Model (Joshi, 1991) Status Quo Bias Theory (Samuelson & Zeckhauser, 1988) merupakan teori yang dapat menjelaskan fenomena resistensi pengguna dalam implementasi sistem informasi. Theory of Planed Behavior (Azjen, 1988) digunakan karena merupakan sebuah pondasi teori yang penting dalam literatur penerimaan teknologi.
Survei dilakukan pada dua perusahaan yang bergerak pada sektor yang berbeda, keduanya telah mengimplementasikan sistem informasi baru namun belum berjalan sempurna. Hasil analisis terhadap 119 responden pada perusahaan tersebut menunjukkan bahwa dalam merespon perubahan kepada sistem informasi yang baru, pengguna melakukan analisis biaya dan manfaat atas perubahan tersebut. Ketika manfaat yang didapat lebih besar dari pada pengorbanan yang dirasakan maka pengguna cenderung menerima perubahan tersebut. Hal ini menunjukkan bahwa perceived value adalah hal menentukan resistensi terhadap perubahan dan dibangun oleh switching benefits dan switching costs atas perubahan. Penelitian ini juga membuktikan bahwa pengguna dengan self-efficacy yang tinggi cenderung memiliki determinasi yang kuat untuk menguasai sistem yang baru dan akan mempersepsikan kesulitan-kesulitan yang dihadapi selama perubahan sebagai tantangan yang harus dihadapi. Organizational support memainkan peran yang penting dalam membantu pengguna untuk menguasai sistem yang baru. Dengan adanya dukungan organsasi persepsi pengguna atas pengorbanan yang dirasakan akan rendah, dan hal ini pada akhirnya dapat menekan resistensi pengguna. Favorable colleague opinion juga memainkan peran penting dalam menekan tingkat tingkat resistensi pengguna, yaitu dengan meningkatkan persepsi pengguna atas manfaat implementasi sistem informasi baru.
The success of the information systems implementation extremly relies on the participation of its users, however, the fact that many companies failed to implement a new information system. User resistance consistenly has been an issue that is commonly found as the cause of the failure in the implementation of information systems (Kim & Kankanhalli, 2009). This research examines the machanisms of decision making processes of information systems users to be resistant to the implementation of new information systems. We use Kim & Kankanhalli (2009) model to explain the phenomenon of user resistance. Equity implementation model (Joshi, 1991) and status quo bias theory (Samuelson & Zeckhauser, 1988) became a theory that could explain the phenomenon of user resistance on the implementation of information systems. Theory of planed behavior (Azjen, 1988) was used since it was an important theorical fondation to the literature of technology acceptance.
The survey was conducted on two company which run in different sectors, both of these company have already implemented the new information systems but has not worked perfectly yet. The result of the analysis to the 119 respondents of those companies indicate that in responding the changes related to the new information systems, user perform cost and benefits analysis of the change, and tend to resist the change if its perceived cost greater than benefit. The result also show that esers with high level of self-efficacy tend not to respon the change with resistant, because users with high level of self efficacy are tend to have a strong determination on facing the change, and they will perceive the difficulties during the change as a challenge that should be faced. Organizational support play an important role as facilitate to alleviating the burden that users faced and as a result its could turn down the resistance. favorable colleague opinion has also played an important role in reducing the level of user resistance by increasing the perception on benefits of the new information systems.
Kata Kunci : user resistance, perceived value, switching costs, switching benefits, information sistem implementation.
