Strategi Pemasaran Koperasi Produksi Pengusaha Perak Yogyakarta (KP3Y)
MARTONO, DJOKO (Adv.: Agastya, Drs., M.B.A.), Agastya, Drs., M.B.A.
Pemasaran merupakan ujung tombak beroperasinya suatu perusahaan. Dalam dunia persaingan yang semakin ketat, perusahaan dituntut agar tetap bertahan hidup dan berkembang. Oleh karena itu seorang pemasar dituntut untuk memahami permasalahan pokok di bidangnya dan menyusun strategi pemasaran agar dapat mencapai tujuan perusahaan. Dalam menentukan strategi pemasaran dapat diketahui dengan melihat kekuatan dan kelemahan perusahaan dengan mempertimbangkan
peluang dan ancaman yang ada dalam perusahaan. Berdasarkan hal tersebut penulis mengadakan penelitian dengan mengambil judul Strategi Pemasaran Koperasi Produksi Pengusaha Perak Yogyakarta (KP3Y). Perumusan masalah dalam penelitian ini adalah Strategi pemasaran apa yang
digunakan oleh Koperasi Produksi Pengusaha Perak Yogyakarta (KP3Y) dalam menghadapi pesaingnya. Penelitian dilaksanakan di Koperasi Produksi Pengusaha Perak Yogyakarta (KP3Y) yang terletak di Jalan Mondorakan 41 Kotagede, Yogyakarta. Faktor-faktor yang mempengaruhi strategi pemasaran dalam penelitian ini adalah marketing mix dan faktor lingkungan koperasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi pemasaran yang digunakan oleh Koperasi Produksi Pengusaha Perak Yogyakarta (KP3Y), untuk mengetahui kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman yang dimiliki oleh koperasi serta untuk menentukan implementasi strategi pemasaran dalam marketing mix. Hipotesis yang diajukan diduga bahwa strategi pemasaran yang digunakan oleh Koperasi Produksi Pengusaha Perak Yogyakarta (KP3Y) adalah strategi keunggulan biaya. Data yang dipakai dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Sedangkan metode pengumpulan data yang dilakukan adalah wawancara, observasi dan mengajukan daftar pertanyaan kepada Pengurus/Staf koperasi serta studi pustaka. Dalam membahas dan menyelesaikan permasalahan yang diteliti penulis menggunakan analisis SWOT untuk mengetahui kekuatan, kelemahan di dalam koperasi dan juga untuk mengetahui peluang dan ancaman yang dihadapi oleh koperasi. Data yang telah terkumpul dianalisis dengan menggunakan analisis SWOT
berdasarkan tingkat kepentingannya dan dibandingkan dengan pesaing. Dari hasil analisis tersebut dilakukan perhitungan unsur-unsur SWOT dengan menentukan skala (probabilitas) dan pembanding (bobot). Setelah diperoleh skala dari masing-masing unsur SWOT (kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman) kemudian ditentukan nilainya yang diperoleh dari hasil kali antara skala dengan ukuran (bobot). Masing-masing nilai diletakkan dalam suatu diagram yang menghasilkan kesimpulan strategi yang harus dilaksanakan oleh koperasi, kemudian diimplementasikan ke dalam marketing mix. Berdasarkan analisis SWOT yang telah diolah dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan strategi pemasaran Koperasi Produksi Pengusaha Perak Yogyakarta (KP3Y) perlu lebih ditingkatkan. Berdasarkan hasil diagram analisis SWOT, strategi yang sebaiknya digunakan oleh koperasi adalah Strategi Diferensiasi. Pelaksanaan diferensiasi pada koperasi sebetulnya sudah ada tetapi masih perlu dibenahi. Sedangkan implementasi strategi diferensiasi ke dalam marketing mix adalah harus ada perbedaan (diferensiasi) produk dengan pesaingnya. Dan hipotesis yang diajukan bahwa strategi pemasaran yang digunakan oleh Koperasi Produksi Pengusaha Perak Yogyakarta (KP3Y) adalah strategi keunggulan biaya, tidak terbukti.
Kata Kunci : Marketing Mix, Strategi Pemasaran, Diferensiasi Produk, Persaingan, Strategi Keunggulan Biaya, Analisis SWOT.
