KEMAMPUAN PREDIKSI LABA, ALIRAN KAS, DAN AKRUAL TERHADAP ALIRAN KAS MASA DEPAN (Studi Empiris Terhadap Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2003-2007)
LUKITASARI, WAHYUNI , Zuni Barokah, SE, M.Com, Ak
Penelitian ini bertujuan untuk menguji kemampuan informasi laba agregat, aliran kas, dan laba disagregat yang terdiri atas komponen aliran kas dan akrual dalam memprediksi aliran kas masa depan. Penelitian ini dilakukan dengan membandingkan informasi laba agregat, aliran kas, dan laba disagregat sehingga diperoleh model prediksi yang paling akurat yang dapat digunakan untuk memprediksi aliran kas masa depan. Dalam penelitian ini digunakan empat model prediksi aliran kas masa depan. Model pertama menggunakan laba agregat sebagai variabel independen, model kedua menggunakan aliran kas dan akrual sebagai variabel independen, dan model ketiga menggunakan aliran kas sebagai variabel independen. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) perioda tahun 2003 sampai 2007. Metoda pemilihan sampel yang digunakan adalah purposive sampling, dengan demikian jumlah sampel yang diperoleh dalam penelitian ini adalah sebanyak 33 perusahaan. Penelitian ini juga menggunakan total aset awal tahun sebagai deflator.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa informasi laba memiliki kemampuan yang lebih baik dibandingkan dengan informasi aliran kas dalam memprediksi aliran kas masa depan. Selain itu penelitian ini juga menunjukkan bahwa laba diagregat yang terdiri atas komponen aliran kas dan akrual memiliki kemampuan yang lebih baik dibandingkan dengan informasi laba agregat saja dan aliran kas saja dalam memprediksi aliran kas masa depan.
This study aims to examine the information content of aggregate earnings, cash flows, and disaggregate earnings which consist of cash flows and accruals in predicting future cash flows. This study compares information between aggregate earnings, cash flows, and disaggregate earnings in order to get the most accrurate model of prediction that we can use to predict future cash flows by using four prediction models of cash flows. The first model uses aggregate earnings, the second model uses cash flows and accruals, and the third model uses cash flows as a predictor.
Employing manufacturing companies listed in Indonesian Stock Exchange (IDX) during 2003-2007, this study shows that earnings' information provides higher predictive ability of future cash flows than cash flows. Other result shows that disaggregate earnings which is consist of cash flows and accruals provides a higher predictive ability of future cash flows than aggregate earnings and cash flows.
Kata Kunci : Laba agregat, Aliran kas, Laba disagregat, Akrual, Kemampuan Prediksi