DAMPAK AKTIVITAS PRODUKSI INDUSTRI SEMEN TERHADAP LINGKUNGAN: STUDI KASUS PT. SEMEN PADANG (PERSERO)
Helmawati (Adv : Drs.Andreas Budi Purnomo, M.A), Drs.Andreas Budi Purnomo, M.A
Kegiatan produksi industri semen telah ikut berperan serta dalam meningketkan pembangunan ekonomi balk skala lokal, regional maupun nasional. Namun demikian perlu diadakan pengakajian yang mendalam terhadap dampak negatif aktivitas produksi semen yang dapat mengganggu lingkungan hidup.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis: (1) kondisi udara disekitar wilayah Kotamadya Padang, apakah masih "layak" untuk mendukung kehidupan manusia disekitarnya; (2) mengidentifikasi seberapa luas pengaruh pencemaran udara, akibat debu, gas dan kebisingan yang dilepaskan terhadap lingkungan; dan (3) mengidentifikasi dampak yang terjadi akibat lingkungan udara yang terpolusi terhadap kesehatan manusia; serta (4) dampak aktivitas produksi semen terhadap perekonomian Propinsi
Sumatera Barat.
Data yang digunakan adalah data sekunder, terutama dari Tabel Input- Output Propinsi Sumatera Barat Tahun 1993 dan data Laporan Hasil Pemantauan Lingkungan PT. Semen Padang (Persero) Semester II Tahun 1997.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa aktivitas produksi semen Padang berdampak meningkatkan output keseluruhan dan pendapatan daerah serta mempunyai daya penyebaran yang kuat. Sedangkan dampaknya terhadap kualitas udara dan kesehatan bahkan kondisi disekitar pabrik tidak berpengaruh negatif. Sehingga usaha-usaha untuk pengembangan sector industri semen akan berdampak positif pada perkembangan sektor-sektor lain di Propinsi Sumatera Barat.
The production activity of cement industry has contributed has in increasing the local, regional and national economic development. However, more comprehensive analysis on the negative impacts of cement production activity that possibly damage the biological environment should be carried out.
The objectives of this study are: (1) to analyze whether the condition of air surrounding Padang Municipality is condusive for a healthy human life; (2) to identify the extent of the air pollution deriving from dust, gas and noise; (3) to identify the occuring impact of polluted air on human health, and (4) to identify the impact of cement production activity on the economy of West Sumatera province.
The data being used were secondary data, particularly taken from the input-output table of West Sumatera Province in 1993 and that of environmental monitoring report of PT. Cement padang (Persero) during Semester II of 1997.
Result of the study suggested that the production of Padang Cement had encouraged the increase of total output and local revenue and it had strong sensitivity and distribution as well. Moreover it did not result in the negative impact on the quality of air and health in the surrounding area. Thus any efforts to develop the sector of cement industry will encourage the increase of other sectors in West Sumatera Province.
Kata Kunci : dampak, output sektoral, nilai tambah, efek keterkaitan, model input-output, kualitas udara dan kesehatan, impact, sectoral output, value added, effect of relatedness, input-output model, quality of air and health
