Laporkan Masalah

Evaluasi Go Publik Melalui Emisi Obligasi dan Saham

Hadi, Syamsul. (Adv.: Drs. Mardiasmo, MBA), Drs. Mardiasmo, MBA

2015 | Tesis | S2 Accounting

Perusahaan dapat menggunakan pasar modal guna mendapatkan dana yang dibutuhkannya. Untuk mendapatkan dana melalui pasar modal, perusahaan (emiten) harus mela-kukan emisi saham atau obligasi.

Bila emiten melakukan emisi saham berarti kompo-sisi kepemilikan perusahaan akan mengalami perubahan ka-rena masuknya pemilik baru. Beban yang harus ditanggung setelah emisi adalah deviden yang harus dibayarkan bila diminta untuk dibagi oleh rapat umum pemegang saham (RUPS). Bentuk deviden dapat berupa deviden tunai, devi-den saham, deviden aktiva atau deviden utang. Deviden yang dibayarkan adalah pembagian laba emiten sehingga beban ini bukan tax deductable expense.

Bila emiten melakukan emisi obligasi maka menam-bah utang baru yang harus dibayar pada saat jatuh tempo, sehingga komposisi kepemilikan perusahaan tidak mengalami perubahan. Beban yang harus ditanggung oleh emiten sete-lah emisi obligasi adalah pembayaran bunga tepat pada waktunya, baik emiten dalam keadaan merugi ataupun laba, serta membentuk dana pelunasan obligasi. Bunga obligasi merupakan tax deductable expense sehingga beban yang se-benarnya ditanggung adalah sebesar bunga yang dibayarkan dikurangi dengan penghematan pajak.

Beban efektif yang harus ditanggung oleh PT Semen Cibinong selaku emiten saham berkisar antara 0,8106% (un-tuk emisi ke tiga), dan 5,2081% (rata-rata deviden untuk emisi ke dua dan ke tiga). Beban PT Sari Husada selaku emiten saham adalah 11,4324%, tetapi bila PT Sari Husada melakukan emisi lagi dengan harga senilai harga saat com¬pany listing bebannya adalah 1,0882%.

Beban efektif rata-rata yang harus ditanggung oleh emiten obligasi adalah sebagai berikut: PT Jasa Marga 17,825%, Bapindo 11,4359%, PT Papan Sejahtera 11,4678% dan PT Semen Cibinong 12,35%.

Bila emiten obligasi mengubah kebijaksanaan dari emisi obligasi ke emisi saham dan beban efektif yang ha-rus ditanggung tersebut dibagikan menjadi deviden bagi pemegang saham baru, maka deviden yang diberikan akan sangat tinggi bila dibandingkan dengan deviden emiten saham. Bila hal ini dilakukan maka emiten akan mendapat-kan penghematan beban.

Tingkat bunga obligasi yang ditawarkan ternyata

dipengaruhi oleh tingkat bunga deposito, sehingga harga perdana ditawarkan sebesar nilai nominal. Melihat hal ini, maka penentuan harga pasar perdana saham (dipandang dari sudut emiten) akan lebih menguntungkan bila diban-dingkan dengan penentuan harga pasar perdana obligasi.

PT Jasa Marga baru dapat mulai membentuk dana

pelunasan obligasi pada tahun 1989. Sampai dengan akhir tahun 1989 terkumpul sebesar Rp 10.453.877.000,-, padahal obligasi yang harus dilunasi pada tahun 1990 adalah Rp 70.000.000.000,- sehingga jumlah ini tidak mencukupi. Pemenuhan pelunasan obligasi pada tahun 1990 diambilkan dana dari emisi obligasi baru pada tahun 1990. Hal ini menunjukkan bahwa PT jasa Marga tidak dapat membentuk dana pelunasan obligasi yang baik sehingga tidak mampu digunakan untuk melunasi obligasinya.

PT Papan Sejahtera sebagai emiten obligasi ke tiga terbesar ternyata dapat membentuk dana pelunasan obligasi sesuai dengan jadwal yang disepakati antara emi-ten dengan wali amanat.

Capital market could serve firm (emiten) who needs fund for their operation by issuing bonds or stocks. If emiten issuing stock, firm owner composition will be changes because of a new comer owner. Stock cost that must be paid by emiten after the emision is devidend that must be paid if the stock holder meeting order to pay devidend. Devidend is a non tax deductable expense because devidend is a part of retained earnings wich dis¬tribute to the owners. Devidend coulkd be paid to the stock holders as a cash devidend, stock devidend, proper¬ty devidend or script devidend.

If emiten using bond, it means the take a new debt that must be paid at the maturity date. Emiten should pay interest on time, in a profit condition or loss and creating sinking fund to pay the nominal value of the bond. Interest is a tax deductable expense so the cost of this debt is interst that must be paid to the bond holder minus tax saving which automaticly taken because of the profit decrease.

Cost of stock that must be held by PT Semen Cibinong as a stock emiten is 0.8106% (for the third emission) and 5.5201% (average of the first and the second. emission). PT Sari Husada stock cost is 11.4324% but if PT Sari Husada make a new issue in a company listing price, the cost will be drop to 1.0882%.

The cost'of bond that must be held by the bond emiten is 17.825% for PT Jasa Marga, 11.4359% for Bapin-do, 11.4678% for PT Papan Sejahtera and 12.35 for

PT Semen Cibinong.

If bond emiten change their source of capital to stock and cost of debt that bust be held is distribute to the new stock holders as a devidend, so this devidend is very high if it compare with the devidend wich paid from the other stock emiten. If this option is done, the cost of capital may be decrease because emiten can be argue in the stock holder meetings to keep the devidend low.

Constant devidend model is used to set the pri-mary market offering price before the capital market boom. After the capital market boom, emiten and also underwriter using the secondary market as the base of primary price seting. By using this secondary market price approach, primary price will be inceased and if it calculated by using constant devidend model, the expected return will be very low.

In practice, the bond interest rate is influenced by the bank time deposit rate, so the primary price of the bond is near or same as the nominal value. By using this fact, stock primary price seting is more favourable than bond from an emiten point of view.

1989 accounting year is the first time that PT Jasa Marga that could spend some of their fund as sinking fund, but the ammount is not enough for the ammount of matured bond.

PT Papan Sejahtera could spend their fund as a sinking fund as the need of trustee's agreement.

Kata Kunci : Saham, Obligasi, Perusahaan go publik


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.