Analisis Pengukuran Biaya Kualitas Dalam Upaya Pengendalian Kualitas Dengan menggunakan Model Prevention, Appraisal, and Failure Costs: Studi Pada PT. Sari Husada
ANGGITAWATI, DYAH (Adv.: Ertambang Nahartyo, Ph.D. Akt.), Ertambang Nahartyo, Ph.D. Akt.
Penelitian ini membahas tentang analisa biaya kualitas untuk peningkatan daya saing industri dengan menggunakan model PAF, melalui studi kasus pada PT. Sari Husada. Tujuan dari penelitian ini adalah mengklasifikasikan biaya kualitas ke dalam biaya pencegahan, biaya penilaian, dan biaya kegagalan; membuat laporan biaya kualitas; dan melakukan analisis biaya kualitas. Dari hasil penelitian diketahui bahwa biaya pencegahan terdiri dari biaya pendidikan dan pelatihan kualitas serta biaya lingkungan; biaya penilaian terdiri dari biaya laboratorium, biaya personel inspeksi, biaya upah jasa eksternal, biaya untuk perlatan kimia, dan biaya pemeliharaan alat-alat laboratorium; dan biaya kegagalan internal terdiri dari biaya pekerjaan ulang. Analisis biaya kualitas didasarkan atas perbandingan antara biaya kualitas dan penjualan pada tahun tersebut. Hasil dari perhitungan melaporkan bahwa biaya kualitas pada PT. Sari Husada hanya berkisar 0,1295%-0,2302% dari penjualan. Distribuasi relatif biaya kualitas menunjukkan biaya penilaian sebesar 76,17%-80,64% dari total biaya kualitas, biaya pencegahan sebesar 1,24%-5,29% dari total biaya kualitas, dan biaya kegagalan sebesar 14,07%-22,59% dari total biaya kualitas. Grafik tren multiperiode menunjukkan bahwa perusahaan telah dengan sukses menurunkan total biaya kualitas.
This research is about quality costs analysis to improve industrial competitiveness using the Prevention, Appraisal, and Failure cost (PAF) model, through a study case at PT. Sari Husada. The purpose of this research are to clasifies quality cost into prevention, appraisal, and failure cost; making quality cost report; and analysing quality cost.
The results of this research are prevention cost include quality education and training and environmental cost; appraisal cost include laboratory cost, personnel inspection cost, external expert fee, chemical material cost, and maintenance for laboratory tools; and internal failure cost include rework. Quality cost analysis based on comparison between total quality cost to total sales of the year that. The result of calculaition reports PT. Sari Husada‘s quality costs as representing only 0,1295%-0,2302% of sales. Relative distribution of quality cost showing the that appraisal costs account for about 76,17%-80,64% of the total quality cost, prevention costs represent about 1,24%-5,29% of the total quality cost, and failure costs represent about 14,07%-22,59% of the total quality cost. The multiple-period trend of quality cost graph showing that the company has had dramatic success in reducing total quality cost.
Kata Kunci : Biaya Kualitas, Model PAF, analisis biaya kualitas,
