META ANALISIS MENGGUNAKAN RELATIVE RISK EFFECT SIZE UNTUK RANDOM-EFFECTS MODEL PADA DATA HUBUNGAN DIABETES MELITUS DAN KARDIOVASKULAR DI BEBERAPA NEGARA ASEAN

M IFDHAL ZAKY ELYASA, Dr. Abdurakhman, M.Si.

2018 | Skripsi | S1 STATISTIKA

Meta analisis merupakan suatu metode yang menggabungkan beberapa penelitian dengan kriteria tertentu untuk mendapatkan satu kesimpulan dari berbagai kesimpulan dari penelitian-penelitian tersebut. Masalah yang seringkali dibahas dalam dunia kesehatan adalah penyakit kardiovaskular (stroke, serangan jantung, dan hipertensi) dengan salah satu penyebab utamanya ialah diabetes melitus. Akan dibahas tingkat risiko penyakit kardiovaskular jika terkena penyakit diabetes melitus di beberapa negara anggota Association of South East Asia Nations (ASEAN). Beberapa penelitian dikumpulkan dari portal jurnal EBSCO, Science Direct, dan ProQuest dengan dibatasi untuk tahun publikasi 2014-2017 dan dilakukan di negara anggota ASEAN. Penelitian tersebut dianalisis dengan relative risk (RR) effect size pada random-effects model, setelahnya dianalisis RR gabungan dengan menggunakan metode inverse variance. Pada akhir analisis, dilakukan analisis sub grup untuk mengetahui adanya faktor yang diantisipasi oleh peneliti yang menyebabkan perbedaan dalam pengambilan kesimpulan pada meta analisis. Pada penelitian yang dilakukan, didapatkan hasil bahwa seseorang mengidap penyakit diabetes melitus maka ia mempunyai risiko sekitar 1,6 kali lebih besar terkena penyakit kardiovaskular dibandingkan dengan seseorang yang tidak mengidap penyakit diabetes melitus. Analisis sub grup berdasarkan usia pasien diperoleh hasil bahwa tidak adanya perbedaan pengambilan kesimpulan antara sub grup pertama (usia sama dengan atau di bawah 64,6 tahun) dan sub grup kedua (usia di atas 64,6 tahun).

Meta-analysis is a method that combines several studies with certain criteria to get a conclusion from the conclusions of the studies. Problems often discussed in the world of health are cardiovascular disease (stroke, heart attack, and hypertension) with one of the main causes is diabetes mellitus. This thesis will discuss the risk of cardiovascular disease if exposed to diabetes mellitus in some member countries of the Association of South East Asia Nations (ASEAN). Several studies have been collected from the journal portal EBSCO, Science Direct and ProQuest with limited to the publication year 2014-2017 and conducted in ASEAN member countries. The research was analyzed by relative risk (RR) effect size in random-effects model, then combined RR was analyzed by using inverse variance method. At the end of the analysis, a sub-group analysis was conducted to determine the factors anticipated by the researcher that led to differences in the conclusions in the meta-analysis, so it can be seen whether there are differences in conclusions caused by these factors. In research conducted, the results obtained that a person suffering from diabetes mellitus then he has a risk of about 1.6 times more affected by cardiovascular disease compared with someone who does not have diabetes mellitus. The sub-group analysis based on the age of the patients obtained the result that there was no difference in the conclusions between the first sub-group (age equal to or below 64.6 years) and the second subgroup (age above 64.6 years).

Kata Kunci : Meta analisis, relative risk effect size, metode inverse variance, kardiovaskular, diabetes melitus