VALUASI EKONOMI OBJEK WISATA GUNUNG TIDAR: APLIKASI TRAVEL COST METHOD

DIAN OKSATRIANA, Eddy Junarsin, S.E., M.B.A., Ph.D.

2017 | Tesis | S2 Ekonomika Pembangunan

Objek wisata Gunung Tidar dikenal sebagai destinasi wisata di Kota Magelang. Selain berekreasi, olahraga, dan sebagai tempat pelatihan para taruna akademi militer, pengunjung banyak yang datang untuk berziarah di petilasan Sheikh Subakir dari Persia. Oleh sebab itu, Gunung Tidar juga dikenal sebagai destinasi wisata religi. Objek wisata ini tersedia secara gratis bagi masyarakat yang datang mengunjunginya. Penelitian ini bertujuan untuk mengestimasi nilai ekonomi dari Gunung Tidar berdasarkan metode biaya perjalanan atau travel cost method dan dianalisis dengan regresi linier berganda. Variabel dependen yang digunakan dalam penelitian ini adalah jumlah kunjungan. Variabel independen dalam penelitian ini adalah biaya perjalanan, pendapatan per bulan, pendidikan, waktu tempuh menuju lokasi objek penelitian, persepsi kualitas lingkungan objek, dan agama pengunjung. Data yang digunakan dalam penelitian ini berdasarkan sampel yang berjumlah 100 pengunjung. Surplus konsumen per individu per tahun yang diperoleh berada pada rentang rentang Rp137.702,00 sampai dengan Rp295.611,00 dengan rata-rata per individu per tahun sebesar Rp209.207,00. Nilai ekonomi Gunung Tidar yang diperoleh berada pada interval Rp35.749.919.781,00 per tahun dan berada pada interval Rp23.530.930.866,00 sampai dengan Rp50.514.894.513,00 per tahun.

Tourist attraction Gunung Tidar is known as a tourist destination in Magelang. In addition to recreation, exercise, and as a practice for the cadet, many visitors come for visit petilasan Sheikh Subakir from Persia. Therefore, Gunung Tidar is also known as a religious tourism destination. This tourist attraction is availabe for free to its visitors. This study aims to estimate the economic value of Gunung Tidar based on travel cost method and analyzed by using multiple linier regression. The dependent variable used in this study is the number of visits. Independent variables in this study are travel costs, monthly income, education, travel time to the location of the object of research, perceptions of the quality of the object environment, and religion of visitors. The data used in the study is based on a sample of 100 visitors. The result of this study is that the consumer surplus for Gunung Tidar estimated in the range of Rp137.702,00 up to Rp295.611,00 per individual per year, with an average of Rp209.207,00 per individual per year. The economic value of Gunung Tidar is in the range of Rp35.749.919.781,00 up to Rp23.530.930.866,00 per year with an average of Rp50.514.894.513,00 per year.

Kata Kunci : nilai ekonomi, travel cost method, surplus konsumen, objek wisata Gunung Tidar