Laporkan Masalah

PENGALAMAN DAN KEBUTUHAN DUKUNGAN SOSIAL BECOMING A MOTHER DALAM USIA REMAJA DI KOTA YOGYAKARTA

CUT OKTAVIYANA, Intansari Nurjannah, S.Kp.,MNSc.,Ph.D.

2017 | Tesis | S2 Keperawatan

Latar Belakang: Menjadi ibu dalam usia muda menjadi sebuah tantangan bagi mereka dalam merawat bayi. Seorang ibu remaja mengalami perbedaan pengalaman dari pada seorang ibu dewasa dalam merawat bayi. Mereka membutuhkan dukungan sosial yang dapat mengarahkan mereka untuk mampu menjadi ibu yang mampu merawat bayi mereka. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengalaman dan kebutuhan dukungan sosial dalam menjadi ibu pada usia remaja. Metode: Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi deskriptif. Pengumpulan data dilakukan dengan metode in-depth interview dan menggunakan panduan wawancara semi berstruktur. Penelitian berlokasi di Puskesmas Jetis, Gedongtengen dan Umbulharjo 1 pada bulan Mei -uni 2017. Partisipan berjumlah 7 ibu remaja dengan usia 18-19 tahun dan memiliki bayi usia 2 minggu -12 bulan. Pengambilan sampel dengan pusposive sampling dan direkam dengan tape recorder. Analisa data dilakukan secara manual dengan menggunakan metode Colaizzi. Hasil: Lima tema muncul dari hasil analisis data: 1) variasi perasaan yang dialami dari kehamilan hingga bayi lahir, 2) keinginan lepas dari rutinitas merawat bayi, 3) pengalaman awal merawat bayi, 4) ketersediaan dukungan sosial dari significant others dan bidan, dan 5) kepercayaan diri yang meningkat dalam merawat bayi. Kesimpulan: Variasi pengalaman yang dialami ibu remaja disertai dengan adanya dukungan sosial memberikan kepercayaan diri yang meningkat dalam merawat bayi.

Background: Being a mother at a young age becomes a challenge for them in taking care babies. Adolescent mothers have different experience from adult mothers in caring and nurturing babies. They need social support that can lead them to be mother of their babies. The purpose of this study is to know the experience and social support need of becoming a mother on adolescent. Method: This study is Qualitative research with descriptive phenomenology approach. Data collection was done by in-depth interview method and using semi-structured study guide. Research was conducted at health center of Jetis, Gedong Tengen and Umbulharjo 1 in May - June 2017. The participants were 7 adolescent (18-19 years old) mothers who have 2 weeks - 12 months baby. The sampling was conducted by using purposive sampling and recorded by using a tape recorder. Data analysis was done manually by using Colaizzi method. Results: Five themes emerged from the results of data analysis: 1) variation of feelings experienced from pregnancy up to delivering the baby, 2) freedom from routine of baby care, 3) early experience of baby care, 4) social support from significant other and midwives, and 5) improved confidence in baby care. Conclusion: The variety of experiences by adolescent mothers is accompanied by social support providing increased confidence in caring for the baby.

Kata Kunci : becoming a mother, upport, adolescent mother, experience, baby care, dukungan sosial, ibu usia remaja, pengalaman, merawat bayi

  1. S2-2017-388286-abstract.pdf  
  2. S2-2017-388286-bibliography.pdf  
  3. S2-2017-388286-tableofcontent.pdf  
  4. S2-2017-388286-title.pdf