DETERMINAN KARAKTERISTIK KADER POSYANDU TERHADAP PENGETAHUAN KUESIONER PRA SKRINING PERKEMBANGAN (KPSP) DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MLATI 1

DONNA ARIZKA R, Sari Hastuti, S.Si.T., MPH; dr.Tridjoko Hadianto, DTM&H., M.Kes

2017 | Tugas Akhir | D4 BIDAN PENDIDIK SV

Kuesioner Pra Skrining Perkembangan (KPSP) merupakan alat deteksi dini dan stimulasi perkembangan untuk mengetahui gangguan perkembangan pada anak. Instrumen tersebut digunakan oleh kader sebagai alat deteksi perkembangan anak usia 0-72 bulan. Pengetahuan kader tentang KPSP mempengaruhi keberhasilan dalam melaksanakan deteksi dini perkembangan anak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara karakteristik kader posyandu terhadap pengetahuan Kuesioner Pra Skrining Perkembangan (KPSP) di Puskesmas Mlati 1. Desain penelitian ini merupakan penelitian cross sectional yang menggunakan data primer pada bulan September 2017. Besar sampel sebanyak 47 responden. Analisis data dilakukan secara univariabel, bivariabel dengan uji Chi Square, dan multivariabel dengan regresi logistik. Hasil analisis bivariabel menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan atara usia (p=0,01) dengan pengetahuan Kuesioner Pra Skrining Perkembangan (KPSP). Tidak ada hubungan tingkat pendidikan (p-value 0,643), pekerjaan (p-value 0,550), dan lama menjadi kader (p-value 0,051) dengan pengetahuan Kuesioner Pra Skrining Perkembangan (KPSP). Hasil analisis multivariabel didapatkan bahwa hubungan karakteristik kader yang paling erat yaitu faktor usia OR=7,860 (95% CI; 1,052 sampai 58,755). Semakin bertambahnya usia kader posyandu maka pengetahuan Kuesioner Pra Skrining Perkembangan (KPSP) meningkat.

Develompent Pre-Screening Questionnaire (KPSP) is an early detection and developmental stimulation tools to identify developmental disorders in children. Posyandu cadres use KPSP to check the development of childrens age among 0-72 months. The knowledge of Posyandu cadre about KPSP affect the success in the implementation of early detection of child development. This study aims to determine the relationship between the characteristics of posyandu cadres and knowledge of Development Pre-Screening Questionnaire (KPSP) at Puskesmas Mlati 1. This study is a cross sectional study design using primary data on September 2017. The sample size was 47 respondents. Data analysis was taken using univariable, bivariable (using fisher exact test), and multivariable (using logistic regression). The results of bivariable analysis showed a significant relationship between age and Development Pre-Screening Questionnaire (KPSP) (p-value 0,01). There was not a significant relationship between education level (p-value 0,643), job (p-value 0,550), and job tenure (p-value 0,051) with knowledge of Development Pre-Screening Questionnaire (KPSP). The results of multivariable analysis showed the most closely relationship of posyandu cadres characteristics are age factor PR = 7,860 (95% CI; 1,052 to 58,755). If the age of posyandu cadres increased, their knowledge of Development Pre-Screening Questionnaire (KPSP) will increased too.

Kata Kunci : Pengetahuan, KPSP, Karakteristik Kader Posyandu, Knowledge, KPSP, Posyandu Cadre Charasteristics