ANAK DAN KEBEBASAN IMAJINASI (Analisis Wacana Kritis Representasi Anak Dalam Film The Fall
MUHAMMAD RIZQI H F, Dr. Dian Arymami S.I.P., M.Hum.
2017 | Skripsi | S1 ILMU KOMUNIKASIFilm adalah produk media yang unik. Unsur cerita dan gambar yang baik di dalam film menjadi salah satu daya tarik bagi konsumen untuk menjadikannya sebagai media hiburan. Sejak masa anak-anak dianggap sebagai masa yang paling menyenangkan, mengangkat tema anak di dalam film akan membuat penonton banyak disuguhi oleh gambaran-gambaran kisah yang seru. Film, sebagai produk media dengan jumlah konsumen yang masif, memilik peran yang sangat penting untuk proses penyebaran informasi sekaligus merepresantikan realitas. Selain itu, film seharusnya menjadi tempat rekonstruksi nilai dalam kepentingan edukasi terhadap masyarakat terkait masa anak-anak yang ideal. Penelitian ini bersifat kualitatif dengan objek penelitiannya adalah Film berjudul The Fall karya Tarsem Sighn. Untuk kepentingan penelitian, digunakan metode analisis wacana kritis milik Norman Fairclouh sebagai pisau bedah. Selain itu juga digunakan konsep teori kognitif anak milik Jean Piaget terutama sebagai titik berangkat peneliti untuk memahami konsep anak. Penelitian ini menemukan bahwa film sebagai media massa telah dijadikan sebagai alat rekonstruksi nilai. Film dengan unsur audio-visualnya juga digunakan sebagai alat untuk menyebarkan nilai yang enak untuk dinikmati baik sebagai produk media sekaligus sebagai sebuah karya seni. Analisis pada tingkat produksi menemukan bahwa penggambaran anak di dalam film The Fall sangat terpengaruh kepada bagaimana sang director memahami dunia anak.
Film are unique media product. The element from film such as story and pictures becomes an attraction to the consumer as entertainment. Since the childhood considered as an delighfull age and raised the theme about them will make audience feel excited. Film hold the important role to distributing the information and at once to represents the reality. Besides that, film supposed to be a tools of values reconstruction in order to enlightement and educate the society about the ideals of childhood. This research use qualitative approach which the formal object are The Fall movie by Tarsem Sighn. To analyze the film researcher used critical discourse analysis (CDA) methode by Norman Fairclouch moreover researcher also used the childs cognitive theory by Jean Piaget to understand concept of childrens. This research found out that film as mass media became a tools to reconstruction the values. The film with the audio-visual also used as a tools to distribute the goodness to enjoyed as media product and as artworks. At a production level researcher find that the depiction of childrens in the Fall movies.
Kata Kunci : Anak, Film, Media, child, media, movie, value
