Laporkan Masalah

EVALUASI PENERAPAN E-GOVERNMENT PADA DIREKTORAT JENDERAL OTONOMI DAERAH DEPARTEMEN DALAM NEGERI

CHATARINA AYU WIDIARTI,SIP., Surahyo, B.Eng., M.Eng.Sc

2005 | Tesis | S2 Manajemen

Pengembangan e-Government merupakan upaya untuk mengembangkan penyelenggaraan pemerintahan yang berbasis elektronik dalam rangka meningkatkan kualitas layanan publik secara efektif dan efisien. Direktorat Jenderal Otonomi Daerah, sebagai salah satu komponen dari Departemen Dalam Negeri, merupakan salah satu bagian dari organisasi pemerintah yang berupaya menerapkan e-Government untuk mendukung implementasi otonomi daerah dan desentralisasi di Indonesia. e-Government Otonomi Daerah diharapkan dapat menjadi sarana pertukaran data dan informasi di tingkat Pusat untuk menunjang kelancaran dan keberhasilan pelaksanaan berbagai kebijakan yang relevan dengan pengelolaan otonomi daerah. Penelitian ini dilakukan berdasarkan pada pengamatan atas penerapan e- Government pada seluruh unit kerja dalam Direktorat Jenderal Otonomi Daerah, Departemen Dalam Negeri, yang meliputi keseluruhan sistem data dan informasi, serta ketersedian sumber daya manusia dalam pengoperasian Sistem Informasi Manajemen dan e-Government guna mendukung kinerja penyelenggaraan pemerintahan yang efisien, efektif, responsif, dan akuntabel. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini, terlihat bahwa perlu adanya komitmen yang kuat dari para pimpinan Direktorat Jenderal Otonomi Daerah dalam penerapan dan pengembangan e-Government serta memaksimalkan pemanfaatan fasilitas e-Government di lingkungan Ditjen Otda untuk mendukung kinerja organisasi dalam pemberian layanan pada masyarakat. Selain itu, sumber daya manusia maupun aspek teknisnya perlu ditingkatkan sejalan dengan perkembangan teknologi yang ada. Sebagaimana hasil yang diperoleh, penelitian ini merekomendasikan untuk menata sistem birokrasi dan prosedur kerja pemerintah yang mendukung pemanfaatan e-Government Otda, dan perlu diupayakan pemanfaatan teknologi informasi secara lebih optimal. Selain itu, perlu adanya upaya pengembangan kapasitas sumber daya manusia (SDM) pada setiap tingkatan kepegawaian di unitunit kerja di lingkungan Ditjen Otda.

Development of e-Government is seen as an effort to build electronic governance to improve the quality in delivering public services more effective and efficient. Directorate-General of Regional Autonomy, as one important component in Ministry of Home Affairs, is one part of government institution that undertakes the implementation of e-Government to support the implementation of regional autonomy and decentralization in Indonesia. E-Government Otonomi Daerah is expected to become a media of data and information exchange in central level, to succeed the implementation of various regulations that relevant to the management of regional autonomy. This research conducted based on observation on implementation of e- Government at Directorate-General of Regional Autonomy, Ministry of Home Affairs, including its overall data and information system, and provision of capable human resources to operate the Management Information System and e- Government to improve the government performance. The results of this research reflected the necessity of strong commitment from the leaders of in implementing and developing e-Government, and also to maximize the use of e-Government facilities within the directorate general to support the performance of institution in delivering its services to people. Moreover, the capacity of human resources and technical aspect of the system need to be improved in line with development of existing technology. Thus, this research recommends that the Directorate-General of Regional Autonomy need to set a better bureaucracy system and working procedure which could support the implementation of e-Government, by taking advantage of the advance information technology and also by developing the capacity of human resources in every units within the directorate general.

Kata Kunci : e-Government, Otonomi Daerah, Sistem Informasi Manajemen,


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.