Efektifitas Program Pemberdayaan Masyarakat (Studi Kasus Pada Program Perdana Penguatan Modal Cu Melati, Beji, Depok, Jawa Barat)

PRIHARTOMO, Dwi Ikhsan Prihartomo, Muhadjir Darwin

2011 | Skripsi | Manajemen dan Kebijakan Publik (dh. Ilmu Administrasi Negara)

Credit Union Melati ada untuk menolong masyarakat miskin atau usaha kecil khususnya untuk anggota sehingga mereka mampu menolong dirinya sendiri. Dalam kerangka itu, Credit Union Melati dimaksudkan memberikan dukungan melalaui program dana penguatan modal dan pelatihan serta pendampingan yang akan memberdayakan berbagai kemampuan yang dimiliki masyarakat miskin atau pengusaha kecil. Disini CU Melati berperan sebagai penyediaan jasa keuangan kepada anggota masyarakat yang berpenghasilan rendah dengan usaha simpan pinjamnya. Jalannya program dana penguatan modal akan berjalan efektif dalam mencapai tujuannya apabila terdapat faktor-faktor yang menunjang, seperti faktor input yang berupa sumber daya, sumber daya tersebut bisa berupa ketersediaan dana, staf (fasilitator maupun individual/kelompok penerima manfaat), informasi yang akurat (baik untuk implementor program maupun individu/kelompok penerima manfaat), fasilitas yang memadai (seperti ketersediaan dana yang mencukupi, ruangan kantor yang representatif serta peralatan yang mendukung kerja serta pendampngan dan pelatihan bagi para anggota baik perorangan ataupun individu yang tergabung dalam kelompok). Diperlukan juga partisipasi para anggota (dapat secara individu maupun kelompok) CU Melati agar dapat meningkatkan posisi tawar (bargaining potition), dalam hal ini pastisipasi dipahami sebagai keikutsertaan dalam pelaksanaan program mulai dari tahap perencanaan sampai pada tahap evaluasi dan kontrol. Partisipasi yang dari semua unsur yang terlibat akan memberikan andil besar dalam kerangka membangun efektifitas program dana penguatan modal ini. Selain faktor input, faktor external pun menunjang disini yaitu peran pemerintah. Peran pemerintah sebagai regulator, fasilitator sangat dibutuhkan guna mendukung usaha mikro terus berkembang dan bertahan. Kemudian dari bergulirnya program dana penguatan modal dan pelatihan serta pendampingan, sudah terdapat pemberdayaan ekonomi, sosial dan politik dari anggota yang bergerak dalam bidang usaha mikro. Hal itu terlihat dari adanya kemampuan dalam mengakses permodalan ke CU Melati, kemampuan meningkatkan pendapatan/income, kemampuan dalam melakukan peningkatan kualitas dan diferensiasi produk, kemampuan dalam menyerap tenaga kerja, dan lama usaha anggota. Secara umum pemberdayaan yang dilakukan oleh CU Melati melalui program dana penguatan modal dan pelatihan serta pendampingan telah berjalan baik walaupun belum maksimal. CU Melati disini berperan sebagai lembaga keuangan mikro dapat menjadi tempat penampung dan penyalur dana dan modal, membawa efek penciptaan lapangan kerja dan peningkatan pendapat, pemercepat pembangunan kota dan tingkat desa, penggerak bisnis dan menyelamatkan usaha/kegiatan yang dilanda krisis.

Kata Kunci : Pemberdayaan Masyarakat