Studi Kasus Manajemen Redaksional SKM UGM Bulaksumur Periode 2010-2011 untuk Menguatkan Posisi SKM UGM Bulaksumur sebagai Pers Mahasiswa Berbasis Media Komunitas di UGM
Susanti Nurul Amri, Wisnu Martha Adiputra
2011 | Skripsi | Ilmu KomunikasiTak bisa dipungkiri bahwa pers mahasiswa merupakan salah satu elemen penting dalam masyarakat Indonesia. Keberadaan pers mahasiswa telah memberikan banyak sumbangsih, bahkan sejak Indonesia belum meraih kemerdekaannya. Salah satu pers mahasiswa yang memiliki sejarah kelahiran yang unik adalah Surat Kabar Mahasiwa (SKM) Universitas Gadjah Mada (UGM) Bulaksumur. Ia merupakan pionir pers mahasiswa berbasis media komunitas. Kompleksitas muncul manakala penerapan prinsip sebagai media komunitas tak selalu selaras dengan hakikat SKM UGM Bulaksumur sebagai sebuah lembaga pers. Untuk menghadapi kompleksitas inilah, ia membutuhkan upaya-upaya agar posisinya sebagai pers mahasiswa berbasis media komunitas semakin kuat tanpa meninggalkan hakikatnya sebagai lembaga pers. Upaya yang paling memberikan pengaruh signifikan terhadap pencapaian visi tersebut adalah adanya manajemen redaksional yang diterapkan di SKM UGM Bulaksumur. Tak terelakkan lagi, manajemen redaksional menjadi sebuah strategi kunci bagi keberlangsungan hidup sebuah media massa, terlebih bagi media lokal seperti SKM UGM Bulaksumur. Melihat pengaruh manajemen redaksional yang amat besar terhadap posisi SKM UGM Bulaksumur sebagai pers mahasiswa berbasis media komunitas, maka menjadi penting sekaligus menarik untuk mengkaji bagaimana manajemen redaksional tersebut diterapkan. Tujuan penelitian ini, pertama adalah untuk mengetahui gambaran secara menyeluruh tentang manajemen redaksional SKM UGM Bulaksumur yang bertujuan untuk menguatkan posisinya sebagai pers mahasiswa berbasis media komunitas di UGM. Kedua, untuk mengidentifikasi elemen-elemen penting yang mempengaruhi manajemen redaksional SKM UGM Bulaksumur. Penelitian ini menggunakan metode penelitian studi kasus deskriptif dengan teknik pengumpulan data berupa pengumpulan data primer dan sekunder, wawancara, serta observasi langsung. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa proses manajemen berlangsung di seluruh area aktivitas redaksi, mulai dari perencanaan, pelaksanaan, hingga evaluasi, dengan prinsip-prinsip media komunitas yang amat kental di dalamnya. Esensi dari media komunitas, yaitu dari, oleh, dan untuk komunitas diejawantahkan ke dalam setiap tahapan manajemen redaksional. Berita yang merupakan hasil dari representasi realitas komunitas merupakan perwujudan aspek ‘dari’, kemudian berita tersebut diolah dan dihasilkan oleh awak redaksi sebagai anggota komunitas sehingga mencerminkan aspek ‘oleh’, dan ‘untuk’ komunitas jelas tergambar dengan dibagikannya secara gratis produk-produk SKM UGM Bulaksumur kepada civitas akademik. Nilai-nilai demokratisasi, toleransi, dan komunikasi partisipatif menjadi hal yang amat diutamakan. Melalui manajemen redaksionalnya, SKM UGM Bulaksumur tidak hanya berupaya menjalankan fungsinya sebagai lembaga pers, tapi juga merupakan media pengekspresian dari anggota komunitasnya, yakni civitas akademika UGM. Kata kunci : pers mahasiswa, media komunitas, dan manajemen redaksional
Kata Kunci : Jurnalisme