KERANGKA KERJA PENILAIAN KINERJA PENYULUH KEHUTANAN DAN APLIKASINYA DI TAMAN NASIONAL GUNUNG GEDE PANGRANGO

HADINATA KARYADI, Dr. Ir. Lies Rahayu Wijayanti Faida, M.P.; Dr. M. Taufik Tri Hermawan, S.Hut., M.Si.

2017 | Tesis | S2 Ilmu Kehutanan

Penyuluh kehutanan memiliki peran penting dalam pembangunan kehutanan di Indonesia. Oleh sebab itu, berbagai aspek terkait peningkatan kinerja mereka di lapangan perlu dikembangkan guna mencapai kondisi kinerja yang optimal. Salah satunya membangun sistem penilaian kinerja dengan membuat perangkat penilaian sebagaimana tujuan penelitian ini. Di bagian akhir penelitian, uji terap perangkat dilakukan terhadap Penyuluh Kehutanan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP). Penelitian ini menggunakan metode research and development (R&D) yang bertujuan untuk menemukan, mengembangkan dan memvalidasi produk yang dapat menilai kinerja penyuluh kehutanan. Perangkat ini dirancang untuk memperbaiki kelemahan atau kekurangan yang dimiliki oleh perangkat yang ada saat ini. Perangkat penilaian menggunakan 10 indikator keberhasilan kinerja Penyuluh Kehutanan yang dipadukan dengan konsep penilaian Institutional Development Framework (IDF) yang telah ditransformasi menjadi pola penilaian individu dan kelompok profesi. Perangkat ini dinamakan Kerangka Kerja Keberhasilan Kinerja Penyuluh Kehutanan (K4PK). K4PK menghasilkan tiga informasi yang terdiri dari; (1) nilai dan tingkat kinerja penyuluh kehutanan, (2) profil kinerja penyuluh, dan (3) rekomendasi sasaran prioritas untuk perbaikan kinerja. Aplikasi K4PK terhadap 6 penyuluh TNGGP menunjukkan hasil seorang penyuluh memiliki kategori kinerja Baik, sementara lima penyuluh lainnya berada pada kategori kinerja Cukup Baik. Pengalaman kerja yang cukup lama dan tingginya intensitas hubungan interpersonal dengan masyarakat menjadi faktor yang mempengaruhi performa Baik Penyuluh A. Secara keseluruhan, komunitas Penyuluh Kehutanan TNGGP berada pada kategori kinerja Cukup Baik dengan nilai 2,76 dari skala maksimal 4,00. Hasil analisis grafik profil kinerja merekomendasikan komunitas penyuluh untuk menjadikan indikator Meningkatnya produktivitas komoditas kehutanan unggulan di masing-masing wilayah kerja sebagai sasaran prioritas peningkatan kinerja Penyuluh Kehutanan TNGGP dalam periode programa penyuluhan berikutnya. Setelah melalui serangkaian analisis, uji statistik dan juga uji terap, maka K4PK telah siap digunakan secara luas di unit-unit kerja penyuluh kehutanan.

Forestry extensionists have an important role in forestry development in Indonesia. Therefore, various aspects related to improving their performance in the field need to be developed in order to achieve optimal performance conditions. One of them builds a performance appraisal system by making assessment tools as the purpose of this study. At the end of the study, application test of the tools is conducted against Forestry Extensionist of Gunung Gede Pangrango National Park (GGPNP). This research uses research and development method which aims is to find, develop and validate the product that used to assess forestry extensionist performance. This tools is designed to fix the flaws or deficiencies of existing tools. The assessment tool uses 10 indicators of successful performance of Forestry Extensionists combined with the concept of Institutional Development Framework (IDF) assessments that have been transformed into individual and professional assessment schemes. This device is called Kerangka Kerja Keberhasilan Kinerja Penyuluh Kehutanan or K4PK. K4PK produces three information consisting of; (1) the value and extent of forestry extensionist performance, (2) extensionist performance profile, and (3) priority target recommendation for performance improvement. The K4PK application on six GGPNP Extensionist shows one extensionist performance is on Excellent category, while the other five performance are in the category of Good. Long working experience and high intensity of interpersonal relationship with the community became factors that affects the excellent performance of Extension A. Overall, as acommunity, GGPNP forestry extensionist performance is in the category of good with a value of 2.76 from a maximum scale of 4.00. The results of the performance profile graph analysis recommend the extension community to make an indicator of Increased productivity of leading forest commodities in each work area as a priority target for improving the performance of GGPNP Forestry Extension agents in the next extension program period. After going through a series of analyzes, statistical tests as well as applied tests, the K4PK is readily used extensively in forestry extensionist work units.

Kata Kunci : enyuluh Kehutanan, Kinerja, Perangkat penilaian, TNGGP