Laporkan Masalah

Pembuatan Membran Nanofiber Kitosan-Polivinil Asetat (PVAc) sebagai Membran Antibakteri

VINA BEKTI UTAMI, Dr.Eng. Ahmad Kusumaatmaja, M.Sc.

2017 | Skripsi | S1 FISIKA

Membran nanofiber kitosan-Polivinil Asetat (PVAc) dan membran nanofiber PVAc telah berhasil dibuat dengan metode elektrospinning dan diamati kemampuannya sebagai membran antibakteri. Membran nanofiber kitosan-PVAc dibuat dengan menggunakan larutan kitosan 2 %w/w dan larutan Polivinil Asetat (PVAc) 20 %w/v yang masing-masing dilarutkan dalam asam asetat 50% dengan perbandingan massa kitosan dan PVAc 1:1. Larutan kemudian dielektrospinning dengan tegangan 13 kV, jarak ujung jarum ke kolektor 12 cm dan dilakukan selama 2 jam. Fiber hasil elektrospinning dikarakterisasi menggunakan Scanning Electron Microscopy (SEM) untuk mengamati morfologi nanofiber. Hasil pengukuran diameter rata-rata nanofiber yang dianalisis dengan software ImageJ dan Origin Pro 9.0 menunjukkan bahwa membran nanofiber kitosan-PVAc dengan perbandingan 1:1 memiliki diameter rata-rata yaitu . Kemampuan antibakteri dari membran diuji dengan metode difusi (kertas disk). Hasil uji antibakteri terhadap bakteri Eschericia coli menunjukkan bahwa membran nanofiber kitosan-PVAc memiliki daya bunuh dengan diameter zona bunuh yang terbentuk sebesar (9,00 + 0,05) mm. Keberadaan kitosan diketahui bertanggung jawab terhadap kemampuan antibakteri ini.

Chitosan-Polyvinyl Acetate (PVAc) nanofiber membrane and PVAc nanofiber membrane have been successfully fabricated by electrospinning method to be applied as antibacterial membrane. Chitosan-PVAc nanofiber membrane are synthesized by using solution of chitosan 2 %w/w and solution of PVAc 20 %w/v in ratio of chitosan to PVAc is w:w (1:1), which is solved in acetate acid 50%. Electrospinning machine was set to 13 kV as the voltage and distance of tip to collector 12 cm in 2 hours. Characterization of nanofibers is done using Scanning Electron Microscopy (SEM) to observe the morphology of nanofiber. The average diameter of nanofibers are determined and analysed with software ImageJ and Origin Pro 9.0 which resulted in . The antibacterial ability of nanofiber membrane was tested by the diffusion method of paper disc. The antibacterial test using E.coli bacteria shows that chitosan-PVAc nanofiber membrane having antibacterial effect with value of killer zone of chitosan-PVAc nanofiber membrane is (9.00 + 0.05) mm. The strength of antibacteria is very good influenced by the existence of chitosan.

Kata Kunci : kitosan, Polivinil Asetat (PVAc), membran nanofiber, elektrospinning, antibakteri

  1. S1-2017-347670-bibliography.pdf  
  2. S1-2017-347670-tableofcontent.pdf  
  3. S1-2017-347670-title.pdf