TINGKAT KETERGANTUNGAN MASYARAKAT PADA KAWASAN SUAKA MARGASATWA PALIYAN PROVINSI D.I YOGYAKA
ADANG BAYU PAMUNGKAS, Dr. Ir. Lies Rahayu Wijayanti Faida, M.P.;Dr. Much. Taufik Tri Hermawan S.Hut, M.Si
2017 | Tesis | S2 Ilmu KehutananKetergantungan masyarakat terhadap kawasan konservasi termasuk SuakaMargasatwa Paliyan (SMP) untuk memenuhi kebutuhan hidup mempengaruhi kelestarian Sumber Daya Alam (SDA). Paradigma baru menempatkan masyarakat sebagai subjek pengelolaan sehingga perlu diketahui sejauh mana ketergantungan masyarakat terhadap kawasan untuk menentukan strategi pengelolaan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bentuk-bentuk dan tingkat ketergantungan masyarakat serta faktor-faktor yang mempengaruhinya terhadap Sumber Daya Alam Suaka Margasatwa Paliyan. Penelitian dilakukan di Masyarakat Sekitar Suaka Margasatwa yang secara Administratif termasuk wilayah 4 Desa yaitu Desa Karangasem dan Desa Karangduwet Kecamatan Paliyan dan Desa Kepek dan Desa Jetis Kecamatan Saptosari, Kabupaten Gunungkidul. Sampai saat ini Kawasan SM Paliyan masih terdapat 736 penggarap yang memanfaatkan sumber daya alam dari dalam kawasan konservasi tersebut. Data dikumpulkan dengan mewawancarai 254 responden penggarap lahan kawasan yang dipilih secara acak. Data dianalisis secara kuantitatif dan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bentuk-bentuk pemanfaatan Sumber Daya Alam Suaka Margasatwa Paliyan adalah penggarapan lahan kawasan, pengambilan kayu bakar, pengambilan serangga, pengambilan hijauan makanan ternak dan pemanfaatan air. Tingkat ketergantungan masyarakat untuk aspek pemanfaatan lahan kawasan mulai dari yang terbesar adalah Desa Karangasem (66.57%/ tinggi), Kepek (60,96%/ sedang), Karangduwet (50%/sedang) dan Jetis (32.52%/rendah). Berdasarkan hasil analisis regresi menunjukkan bahwa rata-rata tingkat ketergantungan (Y) = 89,294-0,115X1-4,802X2 + 4,544X3-3,183X4-39,359X5 + e. Rata-rata tingkat ketergantungan masyarakat terhadap Suaka Margastwa Paliyan tinggi. Faktor-faktor yang berpengaruh signifikan terhadap ketergantungan masyarakat adalah jumlah tenaga kerja (X2) dalam keluarga dan luas lahan garapan di Suaka Margasatwa Paliyan (X5). Jumlah tenaga kerja dan luas lahan diluar kawasan berbanding terbalik dengan tingkat ketergantungan masyarakat. Semakin besar jumlah tenaga kerja dalam keluarga dan luas lahan di luar kawasan SM. Paliyan akan menurunkan tingkat ketergantungan masyarakat setempat. Faktor jumlah anggota keluarga (X1), pendapatan keluarga (X3) dan pendidikan formal (X4) tidak berpengaruh signifikan terhadap ketergantungan masyarakat terhadap kawasan. Terdapat faktor-faktor lain yang menyebabkan ketergantungan masyarakat tinggi.
Peoples dependency on coservation area including Paliyan Wildlife Sanctuary in fulfilling life needs is affecting natural resources. New paradigm places people as subject of cultivation. Therefore, the peoples dependency on area of cultivation strategy should be find out. The objective of this research is to find out models and peoples dependency level, and its influencing factors on resources as Paliyan Wildlife Reserve. The research was conducted on people around Paliyan Wildlife Reserve. It consisted of 4 villages: Karangasem and Karangduwet in Paliyan Sub District; and Kepek and Jetis in Saptosari Sub-District of Gunungkidul District. Data was collected through the interview on 254 respondents. The respondents are farmers of land that are random selected. Data was analyzed quantitative and qualitataive. The result shows that models on natural resource utilization of Paliyan Wildlife Reserve are land area caltivation, fire wood, insects, animal feed and water. People dependency level in land utilization from the highest to the lowest are Karangasem Village (66,57%/ high), Kepek (60,96%/ middle), Karangduwet (50%/ middle) dan Jetis (32.52%/ low). Base on regretion analysis showed that people depedency level average is (Y) = 89,294 -0,115X1 - 4,802X2 + 4,544X3-3,183X4-39,359X5 + e. People dependency level average on Paliyan Wildlife Reserve is height. The factors that significantly affects people dependency are number of workers in family (X2) and the cultivation land outside of the area Paliyan Paliyan Wildlife Reserve (X5). Factors such as number of family member (X1), family financial (X3), and formal education (X4) do not signifincantly affect peoples dependency on the area. Number of workers in family and the area outside the wildlife reserve have the opposite correlation with peoples depedency. There are other factor that caused people dependency on the area Paliyan Paliyan Wildlife Reserve become height.
Kata Kunci : Suaka Margasatwa Paliyan, ketergantungan masyarakat dan Pemanfaatan lahan;Paliyan Wildlife Reserve, peoples dependency, and land utilization