Pengukuran Karakteristik Kualitas Buah Stroberi (Fragaria Sp) Segar Menggunakan Budidaya Hidroponik dan Perlakuan Salinitas Selama Penyimpanan

INTAN PRADESTA RISDAYANTI , Dr. Moh. Affan Fajar F., STP., M.Agr ; Dr. Nafis Khuriyati., STP., M.Agr

2017 | Skripsi | S1 TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANIAN

Permintaan akan buah stroberi dewasa ini di Indonesia mengalami peningkatan dari tahun ke tahun Namun banyak konsumen yang memilih buah stroberi import dibandingkan dengan stroberi lokal, kebanyakan mereka tidak suka dengan rasa masam buah stroberi, teksturnya yang lembek, dan tidak tahan lama ketika disimpan di suhu ruangan, seperti buah stroberi yang dibudidayakan oleh petani di desa Banyuroto. Tujuan penelitian ini adalah melakukan pengukuran kualitas fisik dan kimiawi buah stroberi dengan perlakuan salinitas berdasar electric conductivity selama budidaya hidroponik dengan variasi suhu penyimpanan 4oC, 10oC, dan 27 oC serta mengetahui hubungan antar masing-masing parameter kualitas fisik dan kimiawi berdasarkan hasil budidaya hidroponik dengan variasi salinitas selama penyimpanan. Analisis kualitas fisik buah stroberi meliputi berat, diameter, warna, tekstur buah dan tekstur daging, sedangkan untuk kulaitas kimiawi nya meliputi kadar air, kandungan vitamin C, total asam tertitrasi, total padatan terlarut (Brix), gula reduksi, kadar abu, dan pH. Data hasil pengujian dianalisis menggunakan ANOVA yang dilanjut dengan menggunkan uji DMRT (Duncan Multiple Range Test) jika data berdistribusi normal dan homogen (parametrik), namun apabila data tidak berdistribusi normal dan tidak homogen (non-parametrik) digunakan uji Kruskal wallis. Secara keseluruhan hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan salinitas Electric conductivity 2 dan 4 memberikan pengaruh yang berbeda nyata. Perlakuan salinitas berdasar Electric Conductivity 4 memberikan dampak yang baik terhadap kualitas fisik dan kimiawinya dengan penyimpanan suhu yang berbeda, yaitu suhu penyimpanan terbaik untuk kualitas fisik buah stroberi adalah 27oC dan suhu penyimpanan terbaik untuk kualitas kimiawi buah stroberi adalah 4oC. Dari hasil penelitian ini diharapkan dapat diterapkan di tingkat petani di desa Banyuroto untuk memberikan perbaikan kualitas buah stroberi.

The demand of strawberry in Indonesia is growing for years to years, but there is some consumens that choose import strawberry than the local one, because the don’t like the acid taste, soft texture, and it is not longer when it keep in room temperature like strawberry that be cultivated in Banyuroto village. The purpose of the observation is to measure the physical and chemical quality of the strawberry by salynitation based on electric conductivity for hydroponic system with variative storage temperature 4oC, 10oC, dan room temperature (27 oC),also to know the relation between physical parameter quality and chemicals by doing hydroponic system with variative salynitation during storage. The strawberry physical analysis include the weight, diameter, colors, texture, and the pulp of the strawberry, meanwhile the chemical quality include levels of the water, the vitamin C, total of acids titrated, total dissolved solids (brix), sugar reduction, ash content, and Ph. In the analysis of data value is using ANOVA that the continue with DMRT test (Duncan Multiple Range Test), if the data distribution is normal and homogeny (parametric), but if the data says not normal and not homogeny, we have to use kruskal wallis test. Over all the result of this research shows that the salynitation based on electric conductivity 2 and 4 give evident different. Treatment salynitation based on electric conductivity 4 give good impact for the physical quality and the chemical by storage in different for strawberry is 27oC and the best storage temperature for chemicals is 4oC. From the result of this research is expected to be applied at farmer in Banyuroto village to give improvement quality of strawberry in there.

Kata Kunci : Kata Kunci : Penyimpanan, Salinitas, Stoberi.