Laporkan Masalah

Perlindungan Indikasi Geografis Salak Pondoh Sleman Terhadap Salak Pondoh Yang Bukan Berasal Dari Sleman

LUSI YOLANDA, Veri Antoni, S.H., M.Hum

2017 | Skripsi | S1 ILMU HUKUM

Penulisan hukum ini bertujuan untuk mengetahui apakah pemasaran Salak Pondoh luar Sleman sebagai Salak Pondoh adalah pelanggaran terhadap indikasi geografis Salak Pondoh Sleman, serta untuk mengetahui upaya hukum yang telah dilakukan oleh pemilik indikasi geografis Salak Pondoh Sleman sehubungan dengan pelanggaran indikasi geografis. Penelitian ini bersifat normatif empiris, mengkaji peraturan perundangundangan dan implementasinya di kehidupan nyata. Penelitian ini dilakukan secara kualitatif, dimana data dianalisis secara sistematis dengan pendekatan peraturan perundang-undangan dan pendekatan konsep. Data disajikan secara umum-khusus, kemudian dicari hubungan logis antara aspek aspek yang berhubungan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertama, penggunakan nama Salak Pondoh untuk Salak Pondoh luar Sleman bukanlah pelanggaran indikasi geografis karena tidak spesifik menggunakan nama indikasi geografis terdaftar Salak Pondoh Sleman-Jogja. Namun demikian, menggunakan nama Salak Pondoh tersebut merupakan pelanggaran indikasi geografis apabila digunakan untuk memasarkan Salak Pondoh luar Sleman sebagai Salak Pondoh Sleman. Kedua, belum terdapat upaya hukum oleh pemilik indikasi geografis Salak Pondoh Sleman terhadap pelanggaran indikasi geografis, hal ini disebabkan oleh kurangnya pengetahuan mengenai indikasi geografis oleh pemilik indikasi geografis dan pemerintah daerah, serta kurangnya pemberian pemahaman kepada masyarakat.

This study aims to find out whether marketing of Salak Pondoh outside Sleman as Salak Pondoh categorized as a violation toward Salak Pondoh Sleman geographical indication and to find out what kind of legal efforts which have been done by Salak Pondoh Slemans geographical indication holder regarding to geographical indication violations. This is a normative-empirical study, examines geographical indication legislations and the implementation of those regulations in the factual. This is a qualitative study, where collected data analyzed systematically with statutory and conceptual approach. Data presented in deductive-inductive, then determined logical correlation between related aspects. The results showed that firstly, the using of Salak Pondoh name for Salak Pondoh outside Sleman is not categorized as a violation of geographical indication, provided not specifically using the registered geographical indication Salak Pondoh Sleman-Jogja. However, the using of that name categorized as a violation if used to market Salak Pondoh from outside Sleman as Salak Pondoh Sleman. Secondly, there are no legal efforts yet done by the Salak Pondoh Slemans geographical indication holder regarding the geographical indication violations. This is caused by lack of geographical indication knowledge from the right holder and the local government, as well as lack of information giving to the community.

Kata Kunci : Geographical Indication, Salak Pondoh, Geographical Indication violation, legal efforts.

  1. S1-2017-334395-abstract.pdf  
  2. S1-2017-334395-bibliography.pdf  
  3. S1-2017-334395-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2017-334395-title.pdf