Xenotransplantasi dalam Perspektif Utilitarianisme John Stuart Mill

RIZKA DWI RAHAYU, Dra. Jirzanah, M.Hum

2017 | Skripsi | S1 ILMU FILSAFAT

INTISARI Xenotransplantasi merupakan salah satu prosedur yang sangat menjanjikan dalam bidang kedokteran. Xenotransplantasi bertujuan untuk mengatasi berbagi permasalahan dalam bidang medis, khususnya untuk kekurangan donor organ. Tulisan yang berhubungan dengan prosedur xenotransplantasi selama ini hanya menjadi kajian dalam dunia kesahatan dan sangat jarang yang membahas xenotransplantasi menurut salah satu teori filsafat, maka penulis merasa penelitian ini sangat penting untuk diselesaikan. Penulis dalam penelitian ini berusaha untuk membahas berbagai polemik yang ditimbulkan oleh praktik xenotransplantasi menurut perspektif Utilitarianisme John Stuart Mill. Permasalahan yang penulis angkat dalam penelitian ini adalah bagaimana ajaran Utilitarianisme John Stuart Mill, persoalan etis dalam praktik xenotransplantasi, yang kemudian melihat bagaimana Utilitarianisme John Stuart Mill memandang praktik xenotransplantasi. Penelitian dengan judul ������¢���¯���¿���½���¯���¿���½Xenotransplantasi dalam Perspektif Utilitarianisme John Stuart Mill������¢���¯���¿���½���¯���¿���½ menggunakan model penelitian filsafat yang bersifat kualitatif. Bahan dan materi yang dipakai dalam penelitian ini diperoleh melalui penelusuran buku, jurnal, karya ilmiah, serta laporan penelitian terdahulu, yang terdiri dari pustaka primer yaitu Xenotransplantation: Science, Ethics, and Public Policy karya Committee on Xenograft Transplantation: Erhical Issues and Public Policy. Pustaka sekunder dalam penelitian ini berupa teks-teks dan naskah yang diperoleh dari buku-buku dan jurnal yang berkaitan dengan Utilitarianisme John Stuart Mill. Penelitian ini menggunakan unsur-unsur metodis, antara lain, kesinambungan historis, deskripsi, analisis, interpretasi, dan hermeneutika. Pertama, John Stuat Mill merupakan salah satu tokoh utilitarianisme yang menganggap bahwa tujuan yang baik adalah yang mendatangkan kebahagian bagi semua orang. Kedua, Xenotransplantasi merupakan salah satu prosedur yang dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan manusia dalam bidang medis. Xenotransplantasi diartikan sebagai perpindahan atau pencangkokan jaringan, sel, atau organ antar spesies, yang dalam kasus ini yaitu antara manusia dan hewan. Ketiga, Utilitarianisme John Stuat Mill mengutamakan prinsip kebahagiaan terbesar bagi semua orang memandang bahwa xenotransplantasi merupakan prosedur yang dapat dipertahankan serta dikembangkan. Artinya, xenotransplantasi menghasilkan manfaat yang besar untuk membantu manusia yang membutuhkan. Xenotransplantasi memberikan jawaban dari penantian panjang yang menyebabkan kesakitan serta menghindari manusia dari sifat egois.

ABSTRACT This researchdiscusses the Xenotransplantation in John Stuart Mills utilitarianismperspective. Xenotransplantation is one procedure that is very promising in the field of medicine. Xenotransplantation aims to overcome various problems in the medical field, especially for the shortage of organs donor. Xenotransplantation is not only provide great benefits but also accompanied by risks that threaten human life, causing a variety of problems, particularly in the field of ethics. This research used qualitative methods, research model on the actual problem, which uses literature. The materials used inthis study were obtained through searches of books, journals, scientific papers, aswell as previous research report, which consist of a library of primary literature,such as: Xenotransplantation: Science, Ethics, and Public Policy by Committee on Xenograft Transplantation: Erhical Issues and Public Policy. The object of this research material in the form of texts and manuscripts acquired from books and journals related to the John Stuart Mills utilitarianism. This study uses a methodical elements, such as: description, analysis, interpretation and hermeneutics. Results obtained from this research are: First, John Stuat Mill is one of the leaders of utilitarianism that considers a good goal is to bring happiness to everyone. Second, Xenotransplantation is one procedure that was developed to meet the needs of people in the medical field. Xenotransplantation is defined as the transfer or transplant system, cells, or organs interspecies, which in this case is between humans and animals. Third, John Stuat Mill������¢���¯���¿���½���¯���¿���½s utilitarianism prioritizes the principle of the greatest happiness for all people perceive that xenotransplantation is a procedure that can be maintained and developed. That means, xenotransplantation makes big benefits to help people in need. Xenotransplantation provide answers to long waits that causes pain and prevent people from being selfish.

Kata Kunci : Utilitarianisme, Xenotransplantasi, Donor Organ.