Kehadiran Tumbuhan Bawah di Bawah Tanaman Cemara (Casuarina Equisetifolia) Umur 7 Bulan di Desa Tanggultlare, Kabupaten Jepara

AGUSTIN TRISNANI, Dr. Dra. Winastuti Dwi Atmanto, M.P.;Drs Wiyono, M.Si.

2017 | Skripsi | S1 KEHUTANAN

Abrasi yang terjadi telah mengurangi daerah pesisir di Desa Tanggultlare. Abrasi dapat dicegah dengan kegiatan rehabilitasi. Pada bulan Februari 2014, Kelompok Studi Rehabilitasi Kawasan Pesisir FKT UGM melakukan penanaman jenis cemara untuk mencegah terjadinya abrasi air laut lebih luas. Kondisi tanah saat penanaman tertutup oleh sampah dan tidak ada tumbuhan yang tumbuh. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui jenis tumbuhan bawah dan persebarannya di bawah tanaman cemara. Pengambilan data tumbuhan bawah dilakukan secara survei dengan membuat plot ukur berukuran 3x3 m untuk Casuarina equisetifolia var. Sumatrana sedangkan plot untuk cemara Casuarina equisetifolia var. Incana berukuran 2x2 m, dengan posisi tanaman cemara berada di pusat plot. Lokasi pengamatan dibagi menjadi 3 bagian, yaitu dekat laut, tengah, dan dekat tambak. Pengambilan data lingkungan pada masing-masing lokasi juga dilakukan untuk mendukung hasil. Analisis menggunakan deskripsi kualifikatif dan kuantifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jenis tumbuhan bawah yang muncul di bawah tanaman cemara (Casuarina equisetofila) terdiri atas 8 jenis dari 6 famili yang berbeda, yaitu Portulaca pilosa, Cynodon dactylon, Wedelia biflora, Cyperus rotundus, Ipomoea pes-caprae, Canavalia maritima, Artemisia stelleriana, dan Saccharum spontaneum. Sebagian besar termasuk herba. Jenis Portulaca pilosa paling mendominasi dibanding jenis yang lain. Persebaran tumbuhan bawah paling banyak terdapat pada bagian tengah, yaitu 8 jenis, sedangkan persebaran paling sedikit terdapat pada bagian dekat laut, yaitu 3 jenis

Abrasion that occur have reduced the coastal in the village of Tanggultlare. Abrasion can be prevented by the rehabilitation activities. In February 2014, The Coastal Area Rehabilitation Study Group FKT UGM do planting Casuarina species in order to prevent the occurrence of abrasion. When planting soil conditions is covered by garbage and no plants grow. This research aims to know the species name of understorey and its spreading under Casuarina plants. The data of understorey was conducted with survey by making a plot measuring 3x3 m for the Casuarina equisetifolia var. Sumatrana while plot to Casuarina equisetifolia var. Incana sized 2x2 m, with Casuarina plant position was in the center of the plot. The location of the observation was divided into 3 parts, namely near the sea, center, and near the pond. Data retrieval environment at each location was also carried out to support the results. Analysis using qualification and quantification description. The results of this research showed that the understorey that appear under the Casuarina plant (Casuarina equisetofila) consisted of 8 species of 6 different family, namely Portulaca pilosa, Cynodon dactylon, Wedelia biflora, Cyperus rotundus, Ipomoea pes-caprae, Canavalia maritima, Artemisia stelleriana, and Saccharum spontaneum. Most of them included herbs. Portulaca pilosa was most dominating to the other types. The spread of the understorey were most widely in the middle section, which is 8 species, whereas the spread are least on the part near sea, which is 3 species

Kata Kunci : Pesisir, Casuarina equisetifolia, Tumbuhan Bawah;Coastal, Casuarina equisetifolia, Understorey