KERAGAMAN JENIS SEMUT LAIN DAN TROPHOBIONT PADA POHON INANG RANGRANG DI RUANG TERBUKA HIJAU UNIVERSITAS GADJAH MADA

RIZKI LATUANG, Dr. Ir. Musyafa, M.Sc.; Dr. Ir. Dwi T. Adriyanti, M.P.

2017 | Skripsi | S1 KEHUTANAN

Ruang terbuka hijau UGM memiliki keragaman jenis semut, salah satunya adalah semut rangrang (Oecophylla smaragdina). Semut rangrang memiliki sifat agresif dan menghuni banyak jenis pohon. Semut rangrang yang tinggal di suatu pohon memiliki dominasi yang cukup besar, sehingga berpotensi menekan keragaman serangga termasuk jenis semut lain dan trophobiont di sekitarnya. Salah satu sumber makanan semua jenis semut yaitu embun madu yang dihasilkan oleh trophobiont. Tujuan dari penelitian ini, yaitu mengetahui jenis semut dan serangga penghasil embun madu (trophobiont) pada empat jenis tanaman inang rangrang, dan mengetahui keragaman spesies semut lain dan trophobiont pada pohon inang rangrang. Penelitian ini dilakukan di ruang terbuka hijau UGM, Yogyakarta. Pengambilan data dilakukan pada bulan September (musim kemarau) dan Desember (musim penghujan) 2016. Teknik pengumpulan data menggunakan metode purposive dengan jumlah sampel pohon sebanyak 240 untuk 4 jenis pohon yaitu ketapang (Terminalia catappa), sawo kecik (Manilkara kauki), bungur (Lagestroemia speciosa) dan sapu tangan (Maniltoa grandiflora), dengan rincian 30 pohon dihuni semut rangrang, semut lain dan trophobiont, dan 30 pohon dihuni semut lain dan trophobiont. Data yang diambil meliputi jumlah dan jenis semut lain dan trophobiont, serta jumlah semut rangrang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari keempat jenis pohon inang rangrang ditemukan empat jenis semut lain dan dua jenis trophobiont. Jenis semut yang ditemukan yaitu Dolichoderus sp., Crematogaster sp.1, Crematogaster sp.2 dan Solenopsis geminata. Jenis trophobiont yang ditemukan yaitu Saissetia oleae dan Planococcus sp. Keragaman spesies semut lain dan trophobiont pada pohon inang rangrang termasuk keragaman spesies rendah. Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai informasi keragaman semut lain dan trophobiont yang berasosiasi dengan semut rangrang pada pohon inang semut rangrang.

Green open space of Universitas Gadjah Mada (UGM) has a diversity of ant species, one of which is the Weaver ant (Oecophylla smaragdina). Weaver ant has an aggressive behavior and inhabit many species of trees. Weaver ants living in a tree have considerable dominance, thus potentially suppressing the diversity of insects including other species of ants and trophobionts. One of the food source for all kinds of ants is the honey dew produced by trophobiont. The objectives of the research is to know the species of ants and honey-producing insects (trophobiont) and the diversity of other ant species and trophobionts on four species of weaver ant host plants. This research was conducted in green open space of UGM, Yogyakarta. The data was collected in September (dry season) and December (rainy season) 2016. The data collection technique used purposive method with the total of 240 tree samples for 4 tree species (Terminalia catappa, Lagestroemia specosa, Manilkara kauki, and Maniltoa grandiflora), with details 30 trees inhabited by weaver ant, other ant and trophobiont, and 30 trees are inhabited by other ants and trophobionts. The data on individual number and species of other ants and trophobionts, as well as the number of weaver ant was taken in this study. The results showed that four other ant species and two species of trophobiont were found on the weaver ant host plants. Ant species found were Dolichoderus sp., Crematogaster sp.1, Crematogaster sp.2 and Solenopsis geminata and trophobiont species found were Saissetia oleae and Planococcus sp. The diversity of other ant species and trophobionts on the weaver ant host plant was relatively low. The results of this study can be used as information on the diversity of other ants and trophobionts associated with weaver ant on the weaver ant host plant.

Kata Kunci : Keragaman, semut, semut rangrang, trophobiont dan UGM