ANALISIS PENGUJIAN KEBENARAN KUANTITAS BARANG DALAM KEADAAN TERBUNGKUS (BDKT) PRODUK AIR MINERAL DI MINIMARKET DENGAN MENGGUNAKAN METODE GRAVIMETRI DAN VOLUMETRI

ULFA SA'ADATUL UMMAH, Agus Trihantoro, M.T

2017 | Tugas Akhir | D3 METROLOGI DAN INSTRUMENTASI SV

Telah dilakukan penelitian tentang pengujian kuantitas barang dalam keadaan terbungkus (BDKT) pada produk air mineral dalam kemasan (AMDK) di Minimarket. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil pemeriksaan label produk AMDK dan perbandingan pengujian kuantitas produk AMDK menggunakan metode gravimetri dan metode volumetrik serta perbandingan nilai ketidakpastian pengukurannya. Penelitian ini dilakukan dengan 2 tahap yaitu pemeriksaan label dan pengujian kuantitas BDKT. Pada pengujian kuantitas BDKT menggunakan 2 metode yaitu metode gravimetri atau penimbangan dan metode volumetrik atau penakaran. Berdasarkan hasil penelitian, didapatkan hasil pemeriksaan label produk sesuai Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 31/M-Dag/Per/10/2011, AMDK 1 66,67% memenuhi syarat sesuai peraturan pelabelan. AMDK 2 dan AMDK 3 100 % memenuhi persyaratan pelabelan. Nilai rata-rata kuantitas sebenarnya produk pada metode gravimetri adalah pada AMDK 1 (629,22 ±0,96) ml, AMDK 2 (611,77±0,96) ml dan AMDK 3 (603,69±1,08) ml. Pada metode volumetri adalah AMDK 1 (627,91 ± 0,99) ml, AMDK 2 (610,54±1,06) ml dan AMDK 3 (602,81±1,67) ml. Kesalahan kuantitas sebenarnya ketiga produk AMDK masih memenuhi BKD baik menggunakan metode gravimetri dan metode volumetri. Selisih dari hasil pengujian kedua metode adalah 1,14 ml. Metode gravimetri memiliki nilai ketidakpastian diperluas (U95) lebih kecil yaitu sebesar 0,31 ml dibandingkan dengan metode volumetri yaitu sebesar 1,27 ml.

Research analysis testing truth the quantity of product in prepackages (BDKT) for mineral water in minimarket has done. The purpose of this research was knowing the truth of labelling product and the comparison of the truth quantity value for AMDK product by gravimetric and volumetric method and than determined the comparison of uncertainty measurement. The research has done with 2 steps, they were label inspection of product and testing truth the quantity of product prepackages that it used gravimetric and volumetric method . Based on research, it has been obtained of label inspection result with based regulation was Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 31/M-Dag/Per/10/2011. The result of label inspection are: AMDK 1 66,67 % still exist regulation of label inspection. AMDK 2 and AMDK 3 100% still exists regulation of label inspection. The avarage of quantity value product in gravimetric methode are AMDK 1 (629,22 ±0,96) ml, AMDK 2 (611,77±0,96) ml and AMDK 3 (603,69±1,08) ml. The avarage of quantity value product in volumetric method are AMDK 1 (627,91 ± 0,99) ml, AMDK 2 (610,54±1,06) ml and AMDK 3 (602,81±1,67) ml. The avarage of error value product in gravimetric and volumetric method are still exists on the borderline is safe from limits of allowable errors (BKD). The avarage of error from the quantity value product between gravimetric and volumetric method have difference 1,14 ml. The value of uncertainty measurement (U95) on gravimetric method is 0,31 ml that is smaller on volumetric method is 1,27 ml.

Kata Kunci : Label, Kuantitas BDKT, Gravimetri, Volumetri / Label, Quantity of BDKT, Gravimetric, Volumetric