KEABSAHAN PEMBAYARAN KLAIM DAN DAMPAKNYA PADA PERUSAHAAN ASURANSI DALAM MENJALANKAN HAK SUBROGASI ATAS KLAIM SURETY BOND DENGAN INDIKASI KORUPSI

MAWI TRANS, Hariyanto, S.H., M.Kn.

2017 | Tesis | S2 ILMU HUKUM JAKARTA

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dan menganalisis keabsahan pembayaran klaim Surety Bond yang bersifat mudah dicairkan dan tanpa syarat dengan indikasi korupsi serta mengkaji dan menganalisis bagaimana dampak pembayaran klaim Surety Bond dengan indikasi korupsi bagi perusahaan asuransi dalam menjalankan hak subrogasi. Metode penelitian dilakukan dengan berdasarkan pada penelitian normatif empiris. Penelitian normatif empiris merupakan kombinasi antara studi kepustakaan dengan studi lapangan. Studi kepustakaan menitikberatkan penelitian terhadap bahan pustaka atau data sekunder, yang berpedoman pada peraturan perundang-undangan di Indonesia khususnya terkait keabsahan pembayaran klaim Surety Bond dengan indikasi korupsi, sementara studi lapangan digunakan untuk mengkaji bagaimana dampak pembayaran klaim Surety Bond dengan indikasi korupsi bagi perusahaan asuransi dalam menjalankan hak subrogasi dengan meneliti data primer, yang mana data tersebut diperoleh langsung dari narasumber. Berdasarkan penelitian tersebut, hasil penelitian yang diperoleh adalah bahwa pembayaran klaim Surety Bond dengan indikasi korupsi adalah sah dikarenakan sesuai dengan ketentuan diatur dalam Undang-Undang dan ditegaskan oleh Otoritas Jasa Keuangan dalam Surat Edarannya. Adapun pembayaran klaim Surety Bond dengan indikasi korupsi berdampak pada sulitnya perusahaan asuransi dalam melaksanakan hak subrogasinya.

This study aims to assess and analyze whether the validity of claim payment on Surety Bond which has indication of corruption and analyzing the effect of the said payment to insurance company regarding to the implementation of their subrogation rights. The research method is based on research conducted with empirical normative. Empirical normative research is a combination of literature study with field studies. Literature study focuses on the research of library materials or secondary data, which is guided by the laws and regulations in Indonesia, particularly related to the validity of claim payment on Surety Bond which has indication of corruption, while field studies used to assess the effect of the said payment to insurance company regarding to the implementation of their subrogation rights by examining the primary data, which data is obtained directly from informants studied. Based on these studies, the results said that claim payment on Surety Bond which has indication of corruption is valid as per Regulation of Legislation in Indonesia and specifically regulated by Financial Service Authority on their Circular Letter. The results also said that the payment leads to difficulties in implementing subrogation rights of Insurance Companies.

Kata Kunci : Klaim, Subrogasi, Surety Bond, Korupsi, Claim, Subrogation, Surety Bond, Corruption