PERAN PENDIDIKAN DALAM MENGURANGI KETIMPANGAN PENDAPATAN DI INDONESIA, 2007-2015

REVONANDA AVRY L, Amirullah Setya Hardi, S.E., Cand.Oecon., Ph.D.

2017 | Skripsi | S1 ILMU EKONOMI

Penelitian ini bertujuan untuk menghitung koefisien Gini pendidikan guna mengetahui seberapa besar pengaruhnya terhadap ketimpangan pendapatan dan untuk membuktikan apakah anomali terjadi di Indonesia yang dilihat dari pengaruh rata-rata lama sekolah terhadap ketimpangan pendapatan. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang menghitung koefisien Gini pendidikan dengan rumus yang digunakan dalam Thomas, Wang, dan Fan (2001) dan melakukan analisis regresi data panel dengan model efek tetap dan menggunakan standar eror Discroll-Kraay. Analisis dalam penelitian ini menggunakan 33 provinsi di Indonesia tahun 2007-2015. Hasil yang diperoleh menunjukkan koefisien Gini Pendidikan terendah berada di DKI Jakarta dan tertinggi di Papua, serta koefisien Gini pendidikan berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap ketimpangan pendapatan. Hasil penelitian juga menunjukkan rata-rata lama sekolah berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap ketimpangan pendapatan yang berarti anomali terbukti terjadi di Indonesia.

This study examines to calculate the Gini coefficient of education in order to measure the effect on income inequality and to prove whether anomalies occur in Indonesia which is seen from the effect of the average years of schooling on income inequality. This study uses a quantitative tool to calculate the Gini education coefficient with the formula used in Thomas, Wang, and Fan (2001) and performs regression analysis of panel data using fixed effect with Discroll-Kraay standard error. This study uses 33 provinces in Indonesia from 2007-2015. The result shows that the lowest Gini Education coefficient is in DKI Jakarta and the highest in Papua, and the Gini education coefficient has a positive and significant effect on income inequality. The result also shows that the average years of schooling has a positive and significant effect on income inequality, which means the anomaly is proven in Indonesia.

Kata Kunci : Pendidikan, ketimpangan pendapatan, rata-rata lama sekolah, koefisien Gini pendidikan, data panel, standar eror Discroll-Kraay