ESTIMASI NILAI HERITABILITAS BERAT LAHIR DAN BERAT SAPIH KAMBING BOERJA DI CV. KAMBING BURJA BUMIAJI, BATU, JAWA TIMUR

IRENE VITALIS OKTAVIANI, Dyah Maharani, S.Pt., M.P., Ph.D

2017 | Skripsi | S1 ILMU DAN INDUSTRI PETERNAKAN

Heritabilitas merupakan salah satu parameter genetik yang dapat digunakan sebagai dasar penyusunan suatu program pemuliaan, jika suatu sifat kuantitatif mempunyai nilai heritabilitas sedang sampai tinggi, maka sifat tersebut dapat digunakan sebagai salah satu kriteria seleksi. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengestimasi nilai heritabilitas berat lahir dan berat sapih pada kambing Boerja. Penelitian dilaksanakan di CV. Kambing Burja Kecamatan Bumiaji, Kota Batu, Provinsi Jawa Timur pada bulan November 2016 sampai Januari 2017. Materi yang digunakan adalah data sekunder dari CV. Kambing Burja tahun 2012 sampai 2015 dari 1453 ekor ternak, keturunan dari 18 ekor pejantan dan 774 ekor betina. Data sekunder yang digunakan berupa data identitas ternak, berat lahir, umur sapih dan berat sapih. Metode untuk mengestimasi nilai heritabilitas menggunakan variansi rancangan acak lengkap pola searah berdasarkan data saudara tiri. Hasil penelitian menunjukkan bahwa estimasi nilai heritabilitas berat lahir dan berat sapih yang diperoleh masing-masing sebesar 0,55±0,18 dan 0,21±0,08. Nilai heritabilitas berat lahir dan berat sapih termasuk dalam kategori tinggi dan sedang. Disimpulkan bahwa nilai heritabilitias berat lahir dan sapih kambing Boerja di CV. Kambing Burja termasuk dalam kategori tinggi dan sedang sehingga dapat digunakan untuk kriteria seleksi.

Heritability is one of an important genetic parameter for breeding purpose, if the quantitative traits have medium or high heritability value, those traits can be used as selection criteria, therefore, the research was conducted to estimate the heritability of birth and weaning weight of Boerja goat. This research was conducted at CV. Kambing Burja located in District Bumiaji, Batu City, the Province of East Java, starting from November 2016 to Januari 2017. The materials used for this study was recording database of Boerja goat at CV. Kambing Burja during 2012 to 2015, those data were derived from 1453 heads that were progeny of 18 bucks and 774 does. The secondary data used were consisted of goat identity, birth weight, weaning age and weaning weight. Method to estimated the heritability used paternal half-sib correlation with variance analysis using completely randomized design one-way classification. The results of heritability estimation of birth weight and weaning weight were obtained respectively of 0,55±0,18 and 0,21±0,08. The results of this research showed that the heritability of birth weight and weaning weight of Boerja goat in CV. Kambing Burja Bumiaji, Batu, East Jawa were in the high and moderate categories and can be used for selection criteria. (Keywords: Birth weight, Boer goat, Jawa Randu Goat Heritability, Weaning Weight)

Kata Kunci : Berat Lahir, Berat Sapih, Heritabilitas, Kambing Boer, Kambing Jawa Randu / Birth weight, Boer goat, Jawa Randu Goat Heritability, Weaning Weight