KINERJA LMDH DALAM PELAKSANAAN SISTEM PENGELOLAAN HUTAN BERSAMA MASYARAKAT (PHBM) (KASUS DI LMDH WANA SALAM DAN LMDH WONO LESTARI, KPH MADIUN)

AJENG CAHYANINGRUM, Teguh Yuwono,S.Hut.,M.Sc

2017 | Skripsi | S1 KEHUTANAN

Sistem Pengelolaan Hutan Bersama Masyarakat (PHBM) diharapkan mampu memberikan alternatif untuk perbaikan perencanaan dan pelaksanaan program. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kinerja LMDH Wana Salam dan LMDH Wono Lestari dalam pelaksanaan sistem PHBM, mengetahui kendala yang ada, serta mencari solusi dari masalah yang ada. Penelitian ini dilaksanakan di dua lokasi yaitu LMDH Wana Salam di Desa Dagangan yang berada pada wilayah kawasan hutan RPH Panggung, BKPH Dagangan, KPH Madiun, dan LMDH Wono Lestari di Desa Bolo yang berada pada wilayah kawasan hutan RPH Kresek, BKPH Brumbun, KPH Madiun. Pengambilan data dilaksanakan pada Januari 2017. Penelitian dilakukan melalui wawancara kepada responden dengan menggunakan kuesioner. Analisis data penelitian ini dilakukan secara deskriptif dan menggunakan analisis SWOT. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kinerja LMDH Wana Salam dalam pelaksanaan sistem PHBM masuk kriteria baik karena anggotanya terlibat aktif, sedangkan LMDH Wono Lestari masuk kriteria cukup karena masih terdapat anggota yang pasif. Pelaksanaan sistem PHBM ini masih terdapat beberapa kendala. Pada LMDH Wana Salam kendala yang ada, yaitu anggotanya yang sudah cukup berumur sehingga perlu regenerasi sedangkan di LMDH Wono Lestari kendalanya, yaitu tidak adanya buku profil LMDH Wono Lestari, kurangnya penyuluhan kepada masyarakat dan perhatian dari Pemerintah Desa Bolo yang sangat kurang. Untuk solusi pemecahan masalahnya menggunakan analisis SWOT, yaitu pada LMDH Wana Salam dipilih strategi WO sedangkan pada LMDH Wono Lestari menggunakan strategi WT

Community based forest management (PHBM) system was expected to be able to give the alternation for the improvement of the programs planning and implementation. This research aimed to determine performance of LMDH Wana Salam and LMDH Wono Lestari in implementation PHBM system, knowing the constraints that existed, and find solutions the problems. This study was conducted at two locations, LMDH Wana Salam at Dagangan village located on the territory of the forest area RPH Panggung, BKPH Dagangan, and LMDH Wono Lestari at Bolo village located on the territory of the forest area RPH Kresek, BKPH brumbun, KPH Madiun. This research conducted in January, through interviews with respondents using questionnaires. Data was analysed by descriptive and using SWOT analysis. The research indicated that the performance of LMDH Wana Salam in the implementation of PHBM system in a good criteria because the members were actively work, while LMDH Wono Lestari in a sufficient criteria because there were some members who worked passively. Implementation PHBM system was constraint there members of LMDH Wana Salam was old to need regeneration. The constraint LMDH Wana Lestari there wasnt profile book, need more education, and suppoted from village government. The problem solving used SWOT analysis at LMDH Wana Salam by WO strategy and LMDH Wono Lestari by WT strategy.

Kata Kunci : PHBM, LMDH, kinerja, kendala, strategi;PHBM, LMDH, performance, constraint, strategy