FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI AKURASI DATA SEDIAAN DARAH PMI PUSAT

TRINUGROHO KUSUMO SAMUDRO, Prof.dr.Iwan Dwiprahasto, MMedSc, PhD

2017 | Tesis | S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat

Latar belakang: PMI merupakan satu-satunya organisasi yang menyediakan darah bagi Indonesia. Kerumitan dalam membuat sediaan darah dan tingkat keamanan yang tinggi menyebabkan hasil akhir menjadi sangat terbatas. Sedangkan untuk memproduksi sediaan darah tertentu dibutuhkan proses yang rumit. Oleh karena itu akurasi data sediaan akan sangat bermanfaat untuk persiapan proses selanjutnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui masalah dalam penyajian keakurasian data sediaan darah. Hal ini dapat dilakukan dengan pendekatan berbasis sumber daya (Resource Based View atau RBV). Metode: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan rancangan penelitian cross sectional survey. Instrumen penelitian untuk pengambilan data adalah dengan kuesioner customer staf PMI dan Focus Group Discussion (FGD) dengan pembuat kebijakan dan staf yang terlibat langsung dengan PMI serta menganalisis dokumen terkait Hasil: banyaknya sediaan darah yang dating pada satu waktu terbukti secara statstik menurunkan akurasi data di PMI. Keterbatasan jam kerja dan system kerja akan menurunkan tingkat akurasi data. Penggunaan system semi otomatisasi sangat mempengaruhi akurasi dan kompetensi akan menentukan akurasi produk akhir sediaan darah. Banyaknya transaksi di satu waktu akan menurunkan tingkat akurasi Kesimpulan: Akurasi data amat dipengaruhi oleh seluruh proses pembuatan sediaan darah. Ketidak sesuaian salah satu proses akan berpengaruh langsung pada akurasi data sediaan darah PMI. Ketidak samaan persepsi data akan menyebabkan perbedaan penyajian data

Background: PMI is only one organization that supplied blood preparation for health used at Indonesia. The complexcity and higher safety procedur make the limitation of blood product. In which for getting the end product needs time and high level safety procedure. The accuracion of blood product data can make the preparation better for the next procedure. The purpose of this research is to analyse factors that related with accuration of data. This can be done with the resource-based approach (Resource-Based View or RBV). Method: This research uses descriptive approach with cross sectional survey. The data are obtained through customer questionnaire, Focus Group Discussion (FGD) with policy makers and staff directly involved in the operations of the process at PMI and analysis of related documents. Later, Resource Based View (RBV) is used to analysis the competitive advantages. Result: base on statistic approach overload of transaction in one time will decrease the accuracy of blood data at PMI. Limitation because of traditional working shift givre the part of it. Using the mixed system between otaomation and manual make a difference for the accuration result in all sector and also the competency of the staff. The amount of transaction also have a part at the accuracy of data at PMI. Conclusion: Based on FDG all factors have the part of accuracy of data. The nonconformity one of them will decrease the accuracy of data.The difference perception of data will make the different in how to give the information to patient

Kata Kunci : akurasi data, proses dengan tingkat keamanan tinggi, Resource Based View.