Laporkan Masalah

Strategi perusahaan agro mandiri dalam menghadapi persaingan industri jamur di Yogyakarta

INTAN, Dr.Ir. Dwidjono Hadi Darwanto, MS

2003 | Tesis | Magister Manajemen Agribisnis

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis lingkungan bisnis eksternal dan internal perusahaan Agro Mandiri yang bergerak di bidang pembibitan dan budidaya jamur . Analisis lingkungan bisnis ini bertujuan untuk mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan serta peluang dan ancaman perusahaan. Penelitian ini juga mengobservasi sumber daya perusahaan untuk mengetahui sejauh mana sumberdaya tersebut dapat menjadi keunggulan bersaing perusahaan. Penelitian ini dilakukan dengan melakukan observasi langsung dengan melakukan interview dengan manajemen Agro Mandiri dan dengan mengumpulkan data sekunder dari sumber internal maupun eksternal. Analisis data tersebut dengan menggunakan analisis SWOT dan Matrik General Elektrik, dan dengan membandingkan hasil analisis dengan teori strategi yang ada. Dalam analisis lingkunga n eksternal menggunakan analisis PEST dan Five Competitive Forces Model. Dalam analisis ini juga menganalisis karakteristik industri, prospek dan tingkat persaingannya serta kekuatan pendorong indsutri. Dari analisis tersebut, faktor penentu keberhasilan bisnis pembibitan dan budidaya jamur dapat ditentukan. Dalam analisis lingkungan internal, menggunakan pendekatan fungsional yang meliputi berbagai fungsi produksi, pemasaran, SDM, dan fungsi keuangan. Analisis ini untuk mengetahui kekuatan dan kelemahan perusahaan. Dengan membandingkan hasil analisis eksternal dan internal, SWOT dan Matrik GE dengan teori tentang strategi bisnis yang ada, maka strategi bisnis Agro Mandiri dapat ditentukan. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa faktor penentu keberhasilan dalam industri pembibitan dan budidaya jamur antara lain, inovasi produk, jaringan distribusi yang kuat, kemampuan untuk melakukan inovasi pemasaran dengan baik, dan keahlian atau ketrampilan khusus dibidang jamur. Kemampuan inti yang dimiliki oleh Agro Mandiri antara lain adalah imple mentasi manajemen pengendalian mutu yang baik, kualitas produk, inovasi produk dan efisiensi produksi. Agro Mandiri dalam menjalankan bisnisnya selama ini menerapkan strategi diferensiasi produk, yaitu dengan cara menjual produk berkualitas sekaligus memberikan pelayanan pasca jual berupa layanan konsultasi gratis. Dalam mengaplikasikan strategi bisnis ini, Agro Mandiri harus mempertimbangkan pentingnya memperluas saluran distribusi yang menjadi kelemahannya, sehingga strategi diferensiasi yang dilakukan akan memberikan manfaat dan keuntungan yang lebih bagi perusahaan. Dari hasil analisis formulasi strategi, penulis merekomendasikan langkah- langkah strategi terbaik antara lain, diversivikasi produk, melakukan joint ventures dalam hal pemasaran, pembenahan SDM, konsep strategi pemasaran yang efektif dan efisien, menambah dan memperluas jaringan distribusi, mengikuti pameran jamur, marketing mix, memaksimalkan teknologi informasi, inovasi produk lebih dikembangkan, efisiensi produksi ditingkatkan.

The objectives of this research are to analyze the external dan internal environment of Agro Mandiri that operates in cultivation and cultivation seedling mushrooms. The analysis will be used to determine strategic opportunities and threats from external environment as well as to identify the strenghts dan weaknesess of the company. This research will also observe the company’s resources, in order to examine how those resources could become competitive advantage for the company. The research was done throught direct observations an interviews with the management of Agro Mandiri, and by collecting secondary data from internal dan external sources. The data were being analyzed using SWOT and General Electric analysis, and by comparing the findings with the theoretical frameworks. Analysis on the external environment, using by PEST analysis and Five Competitive Forces Model. The eksternal environment analysis includes explorations on the cultivation anf ciltivation seedling mushrooms industry’s characteristic, intensity of competition, prospect of the industry, and driving forces. From these analysis, the key success factors in cultivation and cultivation seedling mushrooms will be determined. The eksternal environment analysis will identify the opportunities and threats of the company. The internal environment analysis using by the fuctional approach in the marketing function, production, financial, and human resorce. The internal environment analysis will identify the strenghts and weaknesess of PP Kerja. Comparing the findings of external and internal, SWOT and General Electric analysis with the theoretical frameworks on business strategy, the business strategy for PP Kerja will be identified. The research concluded that the key success factors in cultivation and cultivation seedling mushrooms industry in Indonesia are a strong network of product innovation, strong net distribution, well capability of marketing innovation and expertise skill about mushroom. The core capabilities of Agro Mandiri are implementation of quality control management, superior quality, product innovation and product efficiency. Agro Mandiri is pursuing the differentiation strategy in running its business. In applying these business strategy, Agro Mandiri should consider the importance of expanding distribution net which became it’s weakness. So finally the autho r recommend alternatives are diversification of product, marketing joint venture, straighten up human resources, effective and efficient strategy of marketing concept, increasing and expanding distribution net, participate in mushroom exhibition, marketing mix, optimalize information technology, developing product innovation properly, excelling product efficiency.

Kata Kunci : Agribisnis,Industri Jamur,Strategi Persaingan, Strategy, Agro Mandiri, Mushrooms


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.