Laporkan Masalah

Perilaku harga teh produksi PT Pagilaran Yogyakarta

YUSTINA, Dr.Ir. Slamet Hartono, MSc

2003 | Tesis | Magister Manajemen Agribisnis

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui trend harga dan pola harga teh produksi PT Pagilaran. Metode analisis yang digunakan dalam kegiatan penelitian ini adalah metode analisis deskriptif. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini data sekunder yaitu data harga teh produksi PT. Pagilaran setiap bulan selama 7 tahun dari tahun 1995 – 2001. Sedangkan metode analisis yang digunakan adalah analisis tabel, analisis trend dan analisis deret berkala dengan model Autoregressive Integrated Moving Average (ARIMA). Berdasarkan hasil analisis dapat disimpulkan bahwa sistem pergerakan harga jual teh beberapa jenis hasil produksi PT. Pagilaran tahun 1995 sampai dengan tahun 2001 cenderung mengalami peningkatan dan berfluktuasi namun mengikuti pola tertentu (pola musiman). Disamping itu, trend atau kecenderungan harga jual teh dari tiga belas (13) jenis teh produksi PT. Pagilaran dalam kurun waktu tahun 1995 – 2001 mengalami peningkatan (pertumbuhan) antara 0,001% sampai dengan 0,002% per tahun. Serta secara manajemen dan ekonomi ada lima (5) model ARIMA yaitu; model pertama ARIMA (1, 0, 1) (1, 0, 1)12 yang meliputi jenis teh BOP1 dan BOPF, model kedua ARIMA (2, 0, 2) (1, 0, 1)12 yang meliputi jenis teh DUST2, model ketiga ARIMA (2, 0, 2) (2, 0, 2)12 yang meliputi jenis teh BOP2 dan BT2, model keempat ARIMA (3, 0, 3) (1, 0, 1)12 yang meliputi jenis teh BM, BOHEA dan THJ, serta model kelima ARIMA (3, 0, 3) (2, 0, 2)12 yang meliputi jenis teh PF1, DUST1, BP, BT1 dan PF2. Dengan demikian, hasil ramalan harga jual beberapa jenis teh produksi PT. Pagilaran bulan Januari – Desember 2002 cenderung berfluktuasi namun relatif mengalami peningkatan.

The objective of this study is to know price trend and paltern price production of tea PT Pagilaran. Descriptive analysis was applied in this study. The secendary data was applied i.e while Analysis method that was applied are table analysis, Trend analysis and periodic analysis by model of Autoregressive Integrated Moving Average (ARIMA). The result of study showed that movement system tea selling price many kind production of tea PT Pagilaran in 1995 to 2001 tend merease and fluctuated however followed of tea selling price from 13 kinds production of tea PT Pagilaran in 1995-2001 increase from 0,001%-0,002% every years. Managemently and economicly, there are 5 model of ARIMA i.e : First model ARIMA (1,0,1) (1,0,1)12 include BOP1 Dan BOPF tea, second model ARIMA (2,0,2) (1,0,1)12 include DUST2, Third model ARIMA (2,0,2) (2,0,2)12 include BOP2 dan BT2, fourth model (3,0,3) (1,0,1)12 BM, BOHEA and THJ tea and Fiveth model ARIMA (3,0,3) (2,0,2)12 PF1,DUST1,BP,BT1 dan PF2 tea. So, forcasting of selling price many kinds production of tea PT Pagilaran in January to December 2002 tend fluctuated however relative increase.

Kata Kunci : Agribisnis,Harga Teh

  1. S2-2003-Yustina-abstract.pdf  
  2. S2-2003-Yustina-bibliography.pdf  
  3. S2-2003-Yustina-tableofcontent.pdf  
  4. S2-2003-Yustina-title.pdf