Pengaruh faktor musim terhadap hasil tangkapan ikan laut di Baron Gunungkidul

MARSANA, Gani, Dr.Ir. Slamet Hartono, MSc

2002 | Tesis | Magister Manajemen Agribisnis

Tujuan dari peneltian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana faktor alat 'tangkap (kapal), ABK dan musim mempengaruhi hasil produksi ikan (hasil tangkapan) khususnya di TPI Baron Kabupaten Gunungkidul Daerah lstimewa Yogyakarta. Metode dasar yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif analisis, pertama analisis grafik yang memusatkan pada masalah aktual yang ada pada saat bedangsung, berawal dari persiapan berupa pengumpulan data, olah data dan selanjutnya dianalisis. Pengumpulan data baik data sekunder maupun primer dilakukan dengan menggunakan metode survai dan pengamatan lapangan secara langsung . Data Sekunder diperoleh dari TPI pantai Baron, Dinas Perikanan , Biro Statistik Pemda Gunungkidul serta sumber-sumber lain yang berakitan langsung dengan penelitian, sedangkan data primer diperoleh melalui para nelayan dan pedagang yang ada di pantai Baron Gunungkidul. Secara umum dapat disimpulkan dalam lima tahun terakhir (1997 - 2001) jenis ikan yang cenderung memeiliki pertumbuhan meningkat adalah jenis ikan: bawal putih, kakap, tengiri, layur, tongkol, cucut dan pari. Sedangkan ikan bawal hitam dan mayung cenderung menurun. Namun dari segi harga jual di tingkat nelayan secara nominal cenderung mengalami kenaikan ha1 ini dikarena ikan dorang termasuk komoditas eksport. Hasil tangkapan ikan laut di TPI Baron Kabupaten Gunungkidul sangat dipengaruhi oleh trip yang digunakan oleh nelayan, jumlah anak buah kapal dalam suatu trip. Namun dari kedua parameter ini, yang paling banyak mempengaruhi jumlah hasil tangkapan adalah trip. Dari tiga musim yang ada yaitu musim barat, musim timur dan musim pancaroba. Secara statistik, pada musim timur (angin timur) jumlah hasil tangkapan ikan di TPI Baron Kabupaten Gunungkidul lebih tinggi bila dibandingkan dengan musim lainnya (musim barat dan pancaroba). Musim barat dan pancaroba ada kecenderungan hasil tangkapan ikan menurun.

The aim of this study is to know the extent of capturing toll (ship), ship crew and season factors influence fish production (catching result) especially in TPI Baron Gunung Kidul regency, Yogyakarta Special Territory. Basic method used in this study was analytical descriptive method. First, it analyzed graphic that concentrated in actual problems, from data collection to dataprocessing and data analysis. Data collection both in secondary and primary data was conducted using survey method and direct field observation. Secondary data is obtained from TPI Baron beach, Fishery Office, Statistical bureau of Gunung Kidul Administration and other sources that directly relate to the study, whereas primary data is obtained through fisherman and trader in Baron beach. Generally, it can be concluded that in the last five years (1997-2001) fish type that tend to has increased growth is of white bawal, kakap, tengin, layur, tongkol, cucuf and pan. Beside, black bawal and mayung tend to decrease. However, in term of sale price in fishermen level it tends to increase nominally due to dorang included in export commodity. Catching result in TPI Baron was influenced by trip used by fisherman and number of ship crew. But from both parameters, the trip influenced greatly the number of catching result. There are three seasons, that is, west season, east season, and transitional season. Statically, in east season the number of catching result in TPI Baron was higher than in other seasons. In west and transitional season catching result tent to decrease.

Kata Kunci : Agribisnis,Tangkapan Ikan,Musim