Evaluasi Kerjasama Antar Daerah Bregasmalang (Brebes, Tegal, Slawi, Pemalang)

Ayu Widya P, M. Sani Roychansyah,S.T.,M.Eng.,D.Eng ; Ratna Eka Suminar,S.T.,M.Sc

2016 | Tesis | S2 Perencanaan Kota dan Daerah

Kawasan Bregasmalang merupakan salah satu Kawasan Strategis Provinsi Jawa Tegah yang menjadi kunci utama dalam perkembangan perekonomian wilayah. Tujuan utama dibentuknya kerjasama antar daerah di Bregasmalang ini adalah memberikan pelayanan terhadap masyarakat. Penelitian ini menggunakan pendekatan deduktif yang dicampur dengan metode kualitatif. Penelitian ini difokuskan terhadap penelitian relevansi, efektivitas, efisiensi, dampak, dan keberlanjutan. Berdasarkan hasil analisis, kerjasama kawasan Bregasmalang ini menggunakan sistem perencanaan kolaboratif, yaitu menjalankan programnya menggunakan kinerja kombinasi antara peraturan dengan kesepakatan antar pemerintah lokal untuk kepentingan bersama kemudian melakukan pertemuan bersama dalam mengambil keputusan yang disepakati secara tertulis (written Agreements) dalam menetapkan program kerjasama. Secara keseluruhan kinerja kerjasama kawasan Bregasmalang masih mengalami kendala dalam proses pelaksanaannya, hal tersebut dilihat dari kriteria evaluasi efektvitas, efisiensi, dampak, dan keberlanjutan yang belum maksimal sehingga hasil penilaian kriteria program kerjasama Bregasmalang dapat dikatakan belum optimal. Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi kurang optimalnya kinerja kerjasama kawasan Bregasmalang yaitu faktor egiosme daerah, pelaksanaan belum maksimal, ketergantungan terhadap pemerintah pusat, kurang adanya dukungan dari pemerintah pusat, dan peraturan yang masih belum mengikat.

Bregasmalang area is one of the province strategic region which become a key element in the economy development sector. The main objective of the establishment of inter-regional cooperation in Bregasmalang area is to provide service to the community. The study uses a deductive approach which using combination of qualitative where the researcher collects qualitative data. This study is focused on the effectiveness assessment of the cooperation implementation. Based on the analysis, the cooperation in Bregasmalang area uses collaborative planning system, where the program is implemented using the mechanism of combination between rules and local governments� agreement for mutual benefit, followed by meeting to obtain a decision agreed in writing (written agreements) in order to establish its cooperation program. The characteristic of this cooperation is to create a centralized operational body consisting of selected and assigned representatives. In summary, the overall performance of Bregasmalang regional cooperation is still experiencing obstacles in its implementation process, it can be seen from the evaluation criteria of the effectiveness, efficiency, impact, and sustainability of the program is not maximized therefore the results of the assessment criteria of the Bregasmalang cooperation program is categorized in not optimal. Factors influencing the not-optimal performance of Bregasmalang regional cooperation are egoism area, the implementation is not optimal yet, dependence of the central government, lack of support from central government, and regulation have not been binding yet.

Kata Kunci : Evaluate Program, Perencanaan Kolaboratif, Program Evaluation, Collaborative Planning