ISOLASI NIKOTIN DARI DAUN TEMBAKAU SEBAGAI PESTISIDA NABATI TERHADAP WERENG BATANG COKELAT

HENDRI MULYADI, Prof. Dr. Bambang Setiaji (pembimbing I), M. Fajar Pradipta, M.Eng.

2016 | Skripsi | S1 KIMIA

Telah dilakukan penelitian mengenai isolasi nikotin dari daun tembakau sebagai pestisida nabati terhadap wereng batang cokelat (Nilavarpata lugens Stal). Nikotin diperoleh dengan mengekstrak daun tembakau secara industri sebanyak 4 kg rajangan daun kering tembakau dengan pelarut air sebanyak 70 L pada suhu 100oC selama 5 jam. Hasil ekstrak daun tembakau tersebut didistilasi untuk dipekatkan selama 18 jam sampai diperoleh hasil 20% volume ekstrak daun tembakau. Hasil ekstrak dan distilat dikarakterisasi dengan uji pereaksi Dragendorff dan GC-MS serta UV-Vis. Uji mortalitas terhadap wereng batang cokelat dilakukan dengan penyemprotan ekstrak dan distilat secara langsung ke daun padi yang sudah diisi dengan wereng batang cokelat sebanyak 20 ekor setiap uji selama 2 hari dengan pengamatan setiap 6 jam sekali. Hasil uji pereaksi Dragendorff menunjukkan adanya endapan dari senyawa alkaloid pada kedua sampel. Pada sampel ekstrak daun tembakau memiliki konsentrasi sebesar 101 ppm dan sampel distilat daun tembakau sebesar 344 ppm. Kemudian hasil karakterisasi GC-MS menunjukkan terdapat 6 puncak yang terdeteksi pada ekstrak daun tembakau dan 1 puncak terdeteksi pada distilasi daun tembakau yang menunjukkan hasil puncak senyawa nikotin. Hasil karakterisasi UV-Vis menunjukan ekstrak daun tembakau pada panjang gelombang 245 nm dan distilat daun tembakau pada panjang gelombang 254 nm. Hasil uji mortalitas wereng batang cokelat diperoleh pada hari kedua sudah mencapai kematian sebanyak 18 ekor pada sampel ekstrak daun tembakau dan 20 ekor sampel distilasi daun tembakau.

This reserach has been observed that isolation of nicotine from tobacco leave as biopesticide toward Nilaparvata Iugens Stal. The extract was delivered by 4 kg tobacco dry-leaves at 70 L, 100oC boiled water by using industrial method for 5 hours. Those extract was concentrated by using distillation method for 18 hours until that covered 20% volume of tobacco leaves extract. The results of extract and distillation were characterizied by Dragendorff reactant using GC-MS and UV-Vis. The mortality test against Nilaparvata Iugens Stal. by spraying the extract and distillate was directly to the rice plants which is already filled with Nilaparvata Iugens Stal. as much as 20 tails in every 6 hours observation for 2 days. Dragendroff reactant testing has been showed that there was precipitate of alkaloid compound in two samples. The GC-MS result showed that there were 6 peaks at tobacco leaves extract and 1 peak at distillation tobacco leaves as the result of alkaloid compound peak. UV-Vis characterization showed that the tobacco leaves extract wavelength was on 245 nm and the distillation wavelength was on 254 nm. On the second days, the mortality of Nilaparvata Iugens Stal. showed that there were 18 tails decease of tobacco leaves extract and 20 tails decease of tobacco leaves distilat.

Kata Kunci : ekstrak nikotin, distilasi, wereng cokelat.