Analisis Faktor-Faktor Penyebab Fraud Pada Badan Usaha Milik Daerah (Studi di Perusahaan Daerah Bank Perkreditan Rakyat Bank Daerah X)
M. ERFIN FATONI, Abdul Halim, Prof., Dr., MBA., Ak., CA
2016 | Tesis | S2 AkuntansiPenelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor penyebab terjadinya fraud di PD BPR Bank Daerah X yang merupakan salah satu badan usaha milik daerah (BUMD) Pemerintah Daerah X dan mengidentifikasi langkah-langkah dalam pencegahan fraud yang efektif pada PD BPR Bank Daerah X. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif studi kasus. Data yang digunakan dalam penelitian ini terdiri atas data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data yang digunakan ialah wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa faktor-faktor penyebab terjadinya fraud di PD BPR Bank Daerah X dapat diklasifikasikan menjadi empat yaitu: (1) tekanan yang berasal dari pengaruh eksternal dan internal; (2) Adanya peluang atau kesempatan dikarenakan kelemahan sistem pengendalian internal yang dimiliki BPR, Sanksi yang tidak tegas bagi para pelaku fraud, dan penyalahgunaan wewenang yang dilakukan oleh direktur; (3) Rasionalisasi; dan (4) Kolusi. Langkah-langkah pencegahan fraud yang dilakukan manajemen PD BPR Bank Daerah X bedasarkan hasil wawancara yang dilakukan peneliti dapat diidentifikasi sebagai berikut: (1) Perbaikan sistem pengendalian internal di PD BPR Bank Daerah X; (2) Penerapan kebijakan know your employee (KYE) yang merupakan upaya pencegahan terjadinya fraud dengan cara pengendalian dari aspek sumberdaya manusia (SDM); (3) Pembuatan kebijakan jalur khusus pelaporan fraud; dan (4) Pembuatan kebijakan dan prosedur sanksi. Kata Kunci: Fraud, Badan Usaha Milik Daerah, Fraud Triangle, Strategi anti fraud.
This study aimed to analyze the factors that cause the occurrence of fraud in PD BPR Bank Region X which is one of the local owned enterprises (LOE) in Local Government X and identify the steps in the prevention of fraud which is effective in PD BPR Bank Region X. This research is using a qualitative approach case study. The data used in this study consisted of primary data and secondary data. The data collection technique used is interview, observation and documentation. The results showed that the factors that cause the occurrence of fraud in PD BPR Bank Region X can be classified into four, namely: (1) the pressure that comes from the influence of external and internal; (2) The existence of the opportunity or the opportunity due to the weakness of internal control systems owned BPR, sanctions that are not strictly for the perpetrators of fraud, and abuse of authority committed by the director; (3) Rationalization; and (4) Collusion. Fraud prevention measures are taken by the management of PD BPR Bank Region X based on results of interviews conducted by researchers can be identified as follows: (1) The improvement of the internal control system in PD BPR Bank Region X; (2) The application of the know your employee (KYE) policy which is the prevention of fraud by way of control of aspects of human resources (HR); (3) Preparation of a special line reporting fraud policy; and (4) Developing policies and procedures of sanctions.
Kata Kunci : Fraud, Badan Usaha Milik Daerah, Fraud Triangle, Strategi anti fraud, Fraud, Local owned enterprises, Fraud triangle, Nnti fraud strategy.