Literasi Media Masyarakat Sipil dan Pemanfaatan Teknologi Komunikasi (Studi Kasus Rapotivi sebagai Metode Literasi Media oleh Remotivi)

TRIYANI, Wisnu Martha Adiputra, S.IP, M.Si

2016 | Skripsi | S1 ILMU KOMUNIKASI

Televisi masih menjadi media massa yang paling digemari masyarakat Indonesia. Dari semua kalangan baik kaya maupun miskin, dari tua sampai muda, dapat mendapatkan informasi dari mana saja dan kapan saja melalui televisi. Namun, seiring perkembangan dunia pertelevisian di Indonesia, televisi mengalami disfungsi. Fungsi yang paling mendominasi yaitu fungsi hiburan. Apalagi dengan adanya monopoli Nielsen, permainan rating dan share seakan menjadi dewa. Masyarakat lebih diposisikan sebagai konsumen daripada pemilik frekuensi. Penelitian ini dimulai dengan rumusan masalah bagaimana Rapotivi menjadi metode literasi media Remotivi bagi masyarakat. Data yang telah dikumpulkan oleh peneliti menggunakan metode studi kasus untuk melihat bagaimana penyelenggaraan Rapotivi dan mengapa Rapotivi dirasa mampu menjadi metode literasi media yang tepat dalam menyasar masyarakat luas. Penelitian ini menghasilkan Rapotivi sebagai metode literasi media Remotivi dilihat dari tujuan terbentuknya Rapotivi, target sasaran, cara Rapotivi memberikan literasi media ke masyarakat, kendala yang ditemui Rapotivi selama memberikan literasi media kepada masyarakat, sampai melihat keberlanjutan dari Rapotivi ini. Sehingga akan mendapatkan kelebihan dan kekurangan dari metode literasi media ini.

Television is still the most popular mass media of Indonesian society. All people from rich or poor, from old to young, can get information from anywhere and at anytime via the television. However, as the development of the television in Indonesia, television has dysfunction. The most dominating functions, namely the function of entertainment. Especially with the monopoly Nielsen ratings and share seemed to be important. Society are better positioned as a consumer rather than the owner of the frequency. The study began with the formulation of the problem of how Rapotivi be a method Remotivi media literacy for the society. The data have been collected by researchers using case studies to see how the implementation Rapotivi and why Rapotivi felt able to be precise method of media literacy in targeting the wider community. This research producted Rapotivi as media literacy method Remotivi seen from the Rapotivi’s goals, target, how Rapotivi give media literacy to society, obstacles encountered during the Rapotivi give media literacy to the society, to look at the sustainability of this Rapotivi. So it will get the advantages and disadvantages of this method of media literacy.

Kata Kunci : Kata kunci: Literasi Media, Rapotivi, Televisi, Studi Kasus