TINGKAT INFEKSI SERTA SPESIES CACING DI SALURAN PENCERNAAN KUDA PADA PEMELIHARAAN DI TINGKAT PETERNAK

AMIEN FAHRIANTO ADI, Prof. Dr. Ir. Endang Baliarti, SU. ; Prof. Dr. Ir. Kustantinah, DEA.

2016 | Skripsi | S1 ILMU DAN INDUSTRI PETERNAKAN

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat infeksi dan jenis cacing pada kuda yang dipelihara di tingkat peternak. Penelitian menggunakan 40 ekor kuda Andong yang terdiri dari 7 ekor kuda jantan dan 33 ekor kuda betina. Variabel yang diamati dalam penelitian ini adalah telur cacing dalam feses dan spesies cacing. Data lain yang diambil adalah profil peternak (umur, tingkat pendidikan, pekerjaan, lama beternak serta jumlah kepemilikan) dan manajemen pemeliharaan (frekuensi pemberian pakan, hijauan yang diberikan, sanitasi tempat pakan, sanitasi kandang, penggantian bedding, alas kandang dan lantai kandang). Penelitian dilakukan pada bulan Juni sampai November 2015. Hasil penelitian menunjukan 14 ekor kuda andong atau 35% kuda andong positif terinfeksi cacing. Spesies cacing yang menginfeksi yaitu Strongylus sp menginfeksi 3 ekor kuda serta Parascaris sp menginfeksi 11 ekor kuda. Data manajemen pemeliharaan menunjukan penggunaan alas kandang dan frekuensi penggantian alas kandang serta sanitasi tempat pakan dan kandang yang belum berjalan dengan baik menjadi factor penyebab timbulnya infeksi cacing pada kuda.

This study aims to know the prevalence of helminth infections and species of worm infection in andong horses that kept in farmer. Data collected from 40 Andong horses consist 7 stallions and 33 mares. The variables were observed in this study was horses that infected and species of worms. The other data was farmers profile (age, education level, occupation, farming experience, the number of holdings horses) and management (frequency of feeding, type of forage, feeder sanitation, stable sanitation, replacement of bedding, cage and cage floor mats). The study was conducted from June to November 2015. The result showed that 14 horses or 35% horses was positively infected worm, the species of worm was Strongylus sp that infect 3 horses and Parascaris sp infect 11 horses. Data of maintenance management show that bedding used and frequency of bedding replacement and sanitation of feeder and stable that didn’t doing best was the factor in the onset of worm infection in horses.

Kata Kunci : Infeksi Cacing, Kuda Andong, Pemeliharaan