TINJAUAN YURIDIS TERHADAP STANDAR UPAH PELAUT PADA KAPAL BERBENDERA INDONESIA SECARA NASIONAL
FOURMANSYAH, Pitaya, S.H., M.Hum.
2016 | Tesis | S2 ILMU HUKUM JAKARTAPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui, mengkaji dan menganalisis secara yuridis normatif mengenai dasar pertimbangan penetapan upah pelaut pada kapal berbendera Indonesia dan mengetahui, mengkaji dan menganalisis secara yuridis normatif mengenai kesesuaian standar upah dengan beban kerja pelaut. Metode analisis data yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif, yaitu data yang diperoleh dari penelitian disajikan dan diolah secara kualitatif dengan langkah-langkah : a) data yang diperoleh dari penelitian diklasifikasikan sesuai dengan permasalahan dalam penelitian; b) hasil klasifikasi data selanjutnya disistematisasikan; c) data yang telah disistematisasikan kemudian dianalisis untuk dijadikan dasar dalam pengambilan kesimpulan. Berdasarkan hasil analisis terhadap rumusan masalah, dalam penelitian ini dapat disimpulkan sebagai berikut: 1. Penetapan upah pelaut berbendera Indonesia dilakukan berdasarkan Upah Minimun Provinsi (UMP), atau lebih besar sedikit dari Upah Minimun Provinsi (UMP) yang telah di tetapkan, dan masih ada juga upah pelaut yang di bawah Upah Minimum Provinsi yang telah di tetapkan. 2. Penetapan Standar Upah Minimum Pelaut belum bisa dikatakan adil atau belum berpihak kepada para pelaut yang berbendera Indonesia. Hal ini apabila di sesuaikan dengan standar Upah Minimum Provinsi (UMP), karena pelaut sejatinya memiliki standar dan lisensi Internasional dan resiko pelaut lebih besar dari pekerja yang ada di daratan serta jam kerja yang tidak menentu, dikarenakan pula seorang pelaut harus siap disituasi apapun baik bencana maupun ancaman dari perompak. Pelaut juga harus siap menggantikan posisi rekan kerja yang lain apabila yang bersangkutan sakit, baik posisi yang sama dengan yang di gantikan maupun posisi lain.
Research aims to understand, reviews and analyze in a juridical manner normative pertaining to the foundation consideration the determination of wages sailors on a ship berbendera indonesia and know, reviews and analyze in a juridical manner normative about conformity standard wages with workload sailors. The method of analysis the data be used in this research is qualitative, namely the data obtained from the research is served and processed in qualitative by steps: a) the data obtained from the research are classified according to the problems in study; b) based on subsequent data classifications disistematisasikan; c) data on that has been disistematisasikan then analyzed in order to used as the basis to withdraw the conclusion. Based on the analysis of formulation problems, in this research can be concluded as follows: 1. The determination of wages sailors flagged Indonesia are carried out based on province minimum wage, or greater some of province minimum wage which has the decreed, and there are also wages sailors who under provincial minimum wage that has been in decreed. 2. The determination of standard minimum wage sailors not it can be said fair or not favors to the sailors who flagged Indonesia. This if adjust to standard provincial minimum wage, because sailors the having standard and licensing international and risk sailors greater than those employees on land and working hours erratic, because nor a sailors ready disituasi any good disaster as well as threats from the pirates. Sailors also to be ready to replace the position of other colleagues when the relevant hospital, good the same position to that on replace and another position.
Kata Kunci : Standar Pengupahan, Keadilan, Pelaut.