THE IMPACT OF AGRICULTURAL EXPORTS ON ECONOMIC GROWTH IN INDONESIA: CASE OF PALM OIL, COCOA, AND COFFEE
DESY KURNIAWATI, Professor Hirokazu Kajiwara
2016 | Tesis | S2 Ekonomika PembangunanIntisari Pengaruh Ekspor Pertanian terhadap Perkembangan Ekonomi di Indonesia: Kasus Kelapa Sawit, Kakao, dan Kopi Oleh: Desy Kurniawati Master of International Development Studies Universitas Takushoku, 2016 Professor Hirokazu Kajiwara Indonesia yang merupakan negara agraris memiliki sektor pertanian sebagai sumber kemakmuran ekonomi. Sektor pertanian di Indonesia merupakan sumber daya yang memiliki kelebihan bila dibandingkan dengan negara lain. Komoditas pertanian merupakan sumber utama dalam pendapatan nasional dan devisa negara dari komoditas yang diekspor. Ada tiga komoditas unggulan dalam pertanian Indonesia yang diekspor: kelapa sawit, kakao, dan kopi. Ada kemungkinan terdapat hubungan antara ketiga komoditas tersebut dan perkembangan ekonomi di Indonesia. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis kontribusi ekspor pertanian terhadap perkembangan ekonomi di Indonesia, terutama pada tiga komoditas yang paling popular, yaitu kelapa sawit, kakao, dan kopi. Penelitian ini menggunakan model fungsi produksi Cobb Douglas yang telah dikembangkan dengan data berasal dari FAO, comtrade UN, BPS, dan Bank Dunia dari tahun 1970 hingga 2014. Penelitian ini menggunakan metode OLS dengan aplikasi Eviews 9. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ketiga ekspor komoditas pertanian (kelapa sawit, kakao, dan kopi) memiliki efek positif terhadap perkembangan ekonomi di Indonesia. Variabel kontrol (pembentukan modal tetap bruto) juga menunujukkan efek positif terhadap perkembangan ekonomi Indonesia. Berdasarkan hasil penelitian ini, salah satu faktor yang mempengaruhi efek positif adalah keberhasilan pemerintah dalam mengatur pasar ekspor, terutama ketiga komoditas tersebut. Hasil penelitian membuktikan bahwa kebijakan terkait ekspor sudah cukup efektif. Penulis memberikan saran beberapa kebijakan terkait ekspor pertanian dalam bahasan ini, di antaranya: (1) pemerintah sebaiknya mengalokasikan dana untuk memperbaiki kualitas komoditas nasional dan produktivitas lahan, sehingga perolehan petani akan meningkat; (2) pemerintah sebaiknya mengembangkan dan mengimplementasikan SNI wajib untuk semua komoditas nasiona, terutama pasar ekspor, yang diharapkan dapat meningkatkan kualitas produk dalam negeri; (3) pemerintah sebaiknya mengimplementasikan kebijakan untuk meningkatkan ekspor produk yang sudah diproses (baik produk setengah jadi atau produk jadi), untuk melindungi petani Indonesia dan meningkatkan kualitas produk Indonesia secara keseluruhan; dan (4) peningkatan peran pemerintah daerah dalam pelatihan pertanian agar meningkatkan kualitas petani Indonesia. Kata kunci: ekspor pertanian, perkembangan ekonomi, Indonesia
Abstract The Impact of Agricultural Exports on Economic Growth in Indonesia: Case of Palm Oil, Cocoa and Coffee Presented by: Desy Kurniawati Master of International Development Studies Takushoku University, 2016 Professor Hirokazu Kajiwara Indonesia, as an agricultural country, favors the agricultural sector as a source of economic prosperity. The agricultural sector in Indonesia is a resource that has a comparative advantage compared to other countries. Agricultural commodities are a mainstay of the national income and foreign exchange that can be understood from the value of the commodities exported. There are three potential commodities in Indonesia which is exported: palm oil, cocoa and coffee. It is possible that there is connection between these three commodities and economic growth in Indonesia. The main objective of this research is to analyze the contribution of agricultural exports on economic growth in Indonesia, especially for three most popular commodities: palm oil, cocoa, and coffee. It employs an extended generalized Cobb Douglas production function model, using data from food and agricultural organization , comtrade United Nation, BPS, and World Bank from 1970 to 2014. This research uses OLS (Ordinary Least Square) method by Eviews 9. The finding of the research shows that the agricultural exports (palm oil, cocoa, and coffee export) have positive effect on economic growth in Indonesia. The control variable (gross fixed capital formation) also shows a positive effect on economic growth. Based on our finding, one factor that cause the positive effect is the success of government in regulating the export market, especially agricultural commodities. These results prove that policies regarding export, especially agricultural export, are quite effective. In this case, the author suggests some policies regarding agricultural export, namely: (1) the government should allocate funds to improve the quality of the national commodity and land productivities, thus the acquisition of farmers would increase; (2) the government should develop and implement the mandatory SNI for all national commodities, especially for the export market, which is expected to improve Indonesian product quality; (3) the government should implement a policy to increase exports in the form of processed agricultural products (semi-finished goods or finished goods), in order to protect Indonesian farmers and improve Indonesian quality products overall, and (4) enhancement of the role of local governments in agricultural extension should be undertaken in order to improve the quality of Indonesian farmers. Keywords: agricultural exports, economic growth, Indonesia
Kata Kunci : agricultural exports, economic growth, Indonesia