LAPORAN TUGAS AKHIR ANALISIS PERFORMA GASKETED-PLATE HEAT EXCHANGER A-112-C DI PABRIK AMMONIA 1B PT. PUPUK KUJANG

SUKMA ADI NUGRAHA, Ir. Soeadgihardo Siswantoro, M.T.

2016 | Tugas Akhir | D3 TEKNIK MESIN SV

Heat exchanger merupakan peralatan yang digunakan untuk melakukan proses perpindahan kalor antara dua fluida, baik cair maupun gas. Salah satu tipe heat exchanger yang digunakan di Pabrik Kujang 1B adalah gasketed-plate heat exchanger. Gasketed-plate heat exchanger dengan nomor unit A-112-C ini bertugas untuk mendinginkan fluida dari bottom stripper yang akan menuju absorber dan memanaskan fluida dari middle stripper yang kembali menuju middle stripper. Bertambahnya umur pakai alat penukar kalor ini, menyebabkan suhu outlet yang diinginkan baik dari fluida panas maupun fluida dingin tidak tercapai. Oleh karena itu, penulis melakukan analisa performa pada gasketed-plate heat exchanger A-112-C ini. Proses analisa performa dilakukan dengan menentukan nilai beda temperatur rata-rata logaritmik, dirt factor, dan effectiveness baik pada saat kondisi awal (design) maupun kondisi saat dioperasikan. Hasil perhitungan performa pada saat awal rancangan (design) diperoleh nilai ∆TLMTD sebesar 13,47 K, dan effectiveness nya adalah 0,82. Sedangkan pada saat dioperasikan besarnya nilai rata-rata ∆TLMTD adalah 15,29 K, besarnya dirt factor adalah 0,00018 m2. K/W, dan effectiveness nya adalah 0,74.

Heat exchanger is the equipment used to perform the process of heat transfer between two fluids, either liquid or gas. One type of heat exchanger used in Ammonia-1B factory is gasketed-plate heat exchangers. Gasketed-plate heat exchanger with the unit number A-112-C is responsible for cooling the fluid from the bottom stripper that will lead the absorber and heats the fluid from the middle stripper back to the middle stripper. Increased lifespan of a heat exchanger, causing the desired outlet temperature of the fluid either hot or cold fluid is unreacheable. The authors analyze the performance of the gasketed-plate heat exchanger A-112-C. The performance analysis is done by determining the value of the logarithmic temperature difference (ΔTLMTD), dirt factor, and effectiveness both at the initial conditions (design) or operation condition. The performance result at the initial condition (design) earned value of ΔTLMTD is 13.47 K, and its effectiveness is 0.82. While at the operation condition the average value of ΔTLMTD is 15.29 K, the amount of dirt factor is 0.00018 m2. K / W, and its effectiveness is 0.74.

Kata Kunci : heat exchangers, gasketed-plate heat exchanger, ΔTLMTD, dirt factor, effectiveness.