Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kinerja beberapa jalur transportasi yang akan berpengaruh pada efiktivitas sistem transportasi dan efisiensi biaya. Penelitian dilakukan pada tiap-tiap jalur transportasi untuk mengetahui perbandinga n semua jalur alternatif dan untuk melihat perbedaan secara signifikan sehingga dapat diketahui jalur alternatif paling efisien dari segi biaya, jarak dan waktu, serta memiliki keandalan yang tinggi. Observasi lapangan dan penelitian pendahuluan dilakukan di daerah Banjarbaru, Rantau dan Banjarmasin, kemudian diketahui bahwa PT TIM menggunakan Pelabuhan Hasnur dan Pelsus Banjarmasin sebagai sarana untuk mengirimkan komoditi batubaranya. Transportasi menuju ke dua pelabuhan terbagi menjadi dua jalur, sehingga terdapat empat jalur alternatif. Masing-masing memiliki jarak dan waktu tempuh, biaya operasional dan kendala terhadap faktor ekternal yang berbeda-beda. Hasil dari analisis menunjukkan bahwa jalur transportasi yang paling efisien dan efektif adalah jalur yang memiliki biaya operasional paling rendah, jarak dan waktu yang paling singkat dan memiliki kendalan yang tinggi. Perusahaan dapat meningkatkan produktivitasnya dengan aktif dalam community development dan CSR, serta meningkatkan produktivitas kerja karyawan dengan melakukan perubahan budaya dan melakukan pendekatan dengan cara top-down .

This paper is planned to analyze transportation track performance that affected to the efficiency of transportation system and transportation cost, to analyze the comparison among alternative transportation track, to differentiate significantly the differentiation among the tracks to find the most efficient transportation track according to cost aspect, length and time aspect, and reliability aspect. Field observation conducted in Banjarbaru, Banjarmasin and Rantau of South Kalimantan, found that PT TIM use Hasnur Port and Artama Banjarmasin Port as the facility to deliver its coal commodity. The transportation of both ports divided to two tracks; therefore there are four alternative transportation tracks. Moreover, each of the tracks has different length and required time, operational cost and own obstacle against external factors. The result of analysis indicates that the most efficient transportation track that is has the lowest operational cost, and has high reliability towards speed aspect, cost aspect and external aspect. Through community development programs and CSR activities the company shall improve its productivity, by changing the corporate culture and execute top-down approach to the employee, the company shall improve employee’s productivity and performance.

Kata Kunci : Supply Chain management, Jalur Transportasi, Efisiensi Biaya,Faktor Biaya, Jarak dan Waktu, Analisis Resiko, Strategi perusahaan, Transportation Tracks, Cost Efficiency, Cost Factor, Length and Time factor, Risk Analysis, Corporate Strategy