Hubungan antara urbanisasi, penghasilan dan pendidikan dengan perilaku membuang sampah penduduk di Kecamatan Semarang Utara
TRENGGONO, Padang, dr. Doeljachman Mh., SKM.,MScPH
2002 | Tesis | S2 Ilmu Kesehatan MasyarakatPengelolaan sampah di Kecamatan Semarang Utara sudah dilakukan oleh lembaga sosial kemasyarakat yang ada di desa yang disebut LKMD, namun demikian masih banyak ditemukan sampah yang berserakan dimana-mana, dan diperparah lagi oleh banyaknya penduduk yang membuang sampah ke selokanselokan air, sungai atau rawa-rawa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah faktor urbanisasi, penghasilan dan pendidikan ada hubungannya dengan perilaku membuang sampah. Jenis penelitian ini adalah penelitian survai analitik dengan pendekatan seksional silang sedangkan instrumen yang digunakan adalah kuesioner. Analisis data dilakukan dengan menggunakan tabel diskripsi dan tabel frekuensi serta uji statistik analisis Regresi. Responden penelitian adalah salah satu anggota keluarga yang biasanya membuang sampah keluarga. Besar sampel 298 responden, sedangkan pengambilan sampel didasarkan pada sistem acak sederhana dengan pertimbangan-pertimbangan tertentu antara Iain : pemukiman padat, kondisi lingkungan buruk, tingkat sosial tergolong rendah dan sering terkena banjir. n Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa antara urbanisasi, penghasilan dan pendidikan terdapat hubungan yang bermakna secara statistik dengan perilaku membuang sampah.
Management of garbage disposal in North Semarang has been done by community social institution in the village, called LKMD. Nevertheless, there were still found garbage everywhere, and even worst, many people throw garbage in drain, river or swamp. The objective of this research was to find out wheter factors of urbanization, income and education had relationship with behaviour of garbage disposal. The type of this research was analytical survey research with cross sectional approach while instrument being used was questioner. Data analysis was done by using tables of description and fi-equency as well regression analysis statistic test. Respondent of this research was one of family member who usually throw garbage of the family. There was 298 respondents who were selected based on simple random system with certain considerations such as: densely settlement, bad environment condition, low social status and often effected by flood. The result of this research showed that there was a statistical significant relationship between urbanization, income and education with behaviour of garbage disposal.
Kata Kunci : Perilaku Sehat,Buang Sampah,Urbanisasi dan Penghasilan