Laporkan Masalah

Evaluasi sistem pengendalian manajemen :: Studi kasus pada PT Formula Satu Internusa Jakarta

PRIYANTO, Unggul Jaka, Drs. Slamet Sugiri, MBA

2002 | Tesis | Magister Manajemen

PT Formula Satu Internusa, sebuah perusahaan yang bergerak dibidang pembuatan obat nyamuk bakar, adalah perusahaan yang menerapkan sistem pengendalian manajemen dimana business unitsnya diperlakukan sebagai pusat pertanggungjawaban. Untuk menilai penerpan sistem pengendalian manajemen yang sudah dilaksanakan oleh PT Formula Satu Internusa, maka perlu dianalisa desain sistem pengendalian manajemen yang sudah ada dan memberi usulan dan pertaikan terhadap sistem pengendalian manajemen tersebut. Metode yang digunakan dalam penulism ini adalah pengamatan langsung di lapangan yaitu pada PT Formula Satu Internusa dengan cara, antara lain, wawancara dengan karyawan-karyawan, manajer menengah hingga kepada top manajer perusahaan; mempelajari laporan-laporan yang telah dibuat, job description dan dokumen-dokumen penting yang berisikan kebijakan mengenai &em pengendalian manajemen. Dalam pengamatan langsung ini diketahui bahwa falsafah, misi, tujuan, dan strategi perusahaan yang telah ditetapkan sudah sesuai dengan keadaan perusahaan saat ini. Corporate cultur dalam perusahaan ini cenderung menunjukkan ketergantungan kepada top manajer. Pengametan terhadap struktur dan proses pengendalian manajemen diperoleh bahwa, organisasi perusahaan telah memperlakukan unit bisnisnya sebagai pusat pertanggungjawaban. Proses pengendalian manajemen yang terdiri dari pemrograman, penganggaran, operasi dan pengukuran, dan pelaporan dan analisa PT Formula Satu Internusa sebagian besar telah dijalankan dengan baik. Secara garis besar PT Formula Satu Internusa telah menerapkan sistem pengendalian manajemen yang mendukung tercapainya tujuan peru sahaan. Saat ini yang perlu mendapat perliatian serius dari perusahaan adalah masalah sumber daya manusia yang mampu mendukung penerapan sistem pengendalian manajemen sehingga tujuan perusahaari dapat tercapai mengingat bahwa untuk masa mendatang PT Formula Satu Internusa akan membuka banyak unit-unit bisnis barn

PT. Formula Satu Internusa, a company that is active in manufacturing burnt mosquito repellent, implemented managemelit control system that threats the business unit as a responsibility centre. To evaluate its application of management control system, PT. Formula Satu Internma needs to analyze its existing management control system design and provide proposal and improvement toward the management control system. The used method in this paper is direct observation in field that was at PT. Formula Satu Internusa by interviewing the employees, and the middle managers to the top managers of the company; studying the given reports, job description and othcr important documents containing of management control system policies. Based on the observation, it is knovm that the determined philosophy, mission, goals and strategies of the company have been appropriate with the present conditions of the company. Corporate culture in the company tends to show the dependency on the top manager. From the observation on structure and process of management control obtained that the company organization has threaten its business unit as responsibility center. Management control process that is consisting of programming, budgeting, operation and measurement, and reporting and analysis of PT. Formula Satu Internusa has been performed well. In general, PT. Formula Satu Internusa has implemented the management control system to support the achevement of the company's goal. At present, the serious one should be emphasized is the human resources matter that is able to sustain the application of management control system. So that it can attain is goals, remembering that PT. Formula Satu Internusa will open many new business units, in future.

Kata Kunci : Pengendalian Manajemen,Evaluasi, business units, responsibility centre, programming, budgeting, operation, measurement, reporting, and analysis


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.