Laporkan Masalah

Audit pemasaran di PT. Perusahaan Gas Negara (Persero) dengan menggunakan strategic marketing

WIDANTO, Maharyo, Dra. Sari Winahjoe, MBA

2002 | Tesis | Magister Manajemen

Indonesia adalah salah satu negara yang kaya dkan sumber daya ?lam, terutama energi yang dihasilkan dari minyak dan gas bumi. Dengan ditandatanganinya kesepakatan perjanjian kerjasama regional AFTA dan APEC oleh pemerintah maka pelumg kompetisi dalam industri ini semakin terbuka lebar. Penelitian in mengambil studi kasus pada PT. Perusahaan Gas Negara (Persero) Jakarta. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menget;hui p xisi persaingan pada industri distribusi dan transmisi gas bumi ddn mengevaluasi bagaimana penerapar strategi pemasaran yang telah diterapkan selama ini. Penelitian ini menggunakan metode Strategic Marketing Plus 2000 yang diperkenalkan oleh Hermawan Kertajaya. Metode ini berdasarkan atas konsep-konsep seperti: Strategi 4C, Competitive Setting ProJile dan Company Alignment Pro$le. Hasil temuan audit pemasaran di PT. PGN (Persero) adalah bahwa penerapan strategi perusahaan, yang terdiri dari strategi, taktik dan value, berada pada po~isi 3C. Posisi ini menunjukkan bahwa perusahaan berada dalam situasi persaingan yang mulai kliat (complicated), pesaing ya.ig ada mulai kuat (strong), pelanggan dalam ha1 ini harus benar-benar diperlakukar sebagai seorang customer. Dart hasil analisi kesenjangan dari perbandingan indeks profil lingkungan bisnis dan lingkungan internal diperoleh nasil, perusahaan dalam kondisi lugging behind atau aktivitas pemasaran yang dilakukan hams diperbaiki, baik dalam strategi, taktik maupun valuenya. Saran dari penulis dalam ha1 ini adalah berdasarkan kondisi persaingan yang dihadapi maka strategi yang harus diterapkan adalah segmented marketing sedangkan taktik dan value yang diterapkan di dasarkan pada kerangka ktrja konsep strategic marketingplirs 2000.

Marketing audit is one of vital activities for achieving the success of each company. One of the greatest marketing audit model is The Strategic Marketing Plus 2000, which conducted by Hermawan Kertajaya (1994). This audit have two models of profiles; they are Competitive Setting Profiles and Company Alignment Profiles. Competitive Setting Profiles consist of three factors: Customer Demand, Competitor and Change Driver. Company Alignment Profile is the one formed after having audited strategy, tactics and value of the company. Finally this profile is used to find the gap analysis with comparing the Competitive Setting Index and Company Alignment Index. The company will be able to evaluate its position compared with industrial competitive level in which the concerned company is. This thesis take related case in PT. Perusahaan Gas Negara (Persero) Jakarta to show how to implement marketing audit through the Strategic Marketing Plus 2000 frameworks. Based on the result, the company must change their marketing strategic, tactics, and value in order to winning competition on the pipe industries

Kata Kunci : Strategi Pemasaran,Audit Pemasaran


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.