Strategi pemasaran jasa terminal petikemas unit terminal petikemas Semarang PT (Persero) Pelabuhan Indonesia III
ZULKARNAIN, Iskandar, Dra. Sari Winahjoe, MBA
2002 | Tesis | Magister ManajemenPerkembangan transportasi angkutan kapal laut pada dasawarsa terakhir mengindikasikan adanya permintaan yang terus meningkat dan kecendrungan pasar yang bergeser dari general cargo ke petikemas. Tanggal 1 Juli 2001 manajemen PT (PERSERO) Pelabuhan Indonesia III memisahkan pengelolaan jasa terminal petikemas dari Divisi Terminal Petikemas Cabang Pelabuhan Tanjung Emas menjadi unit yang mandiri dengan nama Unit Terminal Petikemas Semarang (TPKS). Adanya fenomena penetrasi petikemas terhadap general cargo perlu diantisipasi oleh manajemen TPKS, dimana salah satunya adalah perlu disusun strategi pemasaran yang diharapkan berguna dalam mempertahankan kelangsungan usaha Selain itu dampak globalisasi menyebabkan iklim persaingan hampir di semua bidang usaha tidak lagi terbatas antara sesama perusahaan domestik saja, akan tetapi juga dengan perusahaan multinasional. Di dalam situasi lingkungan yang penuh dinamika maka manajemen harus menciptakan organisasi yang dapat memberikan pelayanan memuaskan dan mampu bersaing secara efektif dalam konteks lokal, regional bahkan global. Penelitian dimaksud adalah guna merumuskan bagaimana strategi pemasaran jasa terminal petikemas dari TPKS di dalam menghadapi perubahan kondisi lingkungannya Secara terinci tujuan yang hendak dicapai dari penelitian adalah: (a) menganalisis kekuatan dan kelemahan yang merupakan kondisi lingkungan internal TPKS di dalam menghadapi perubahan-perubahan lingkungannya; (b) menganalisis peluang dan ancaman yang merupakan kondisi lingkungan ekstemal yang dihadapi oleh TPKS di dalam melakukan aktivitas usaha; (c) merumuskan strategi pemasaran jasa pelayanan terminal petikemas yang akan diterapkan oleh TPKS; (d) menganalisis apakah yang menjadi kompetensi inti dari TPKS di dalam menghadapi persaingan usaha yang ada
Shipping transportation development during the last decade has indicated the increasing number of demand and the shifing trendporn general cargo to containers. On I July 2001, the management of PT (PERSERO) Pelabuhan Indonesia IU separated the management of container terminal service pom Container Terminal Division of Tanjung Emas Harbor and made it as independent unit called Unit Terminal Petikemas Semarang (TPKS). The phenomenon of containers penetrating general cargo should be anticipated by TPKS management; one of anticipating actions is the importance of composing marketing strategies expected to be usefirl for maintaining the continuation of the business. Globalization impacts, in addition, has created competing climate in almost business jelds, not only limited among domestic companies but it also has occurred among international corporations. In fir& dynamic situation, management should create organization with capabilities of providing satisfactory services and of competing effectively within local, regional, and global contexts. The present research is aimed to formulate marketing strategies of TPKS container terminal service in encountering its changing environment condition. In detail, the aim of the research are: (a) to analyze the strengths and weaknesses as the internal environmental condition of TPKS to deal with its changing environmental condition (b) to analyze opportunities and threats as the external environmental condition that TPKS faces in performing its business activities; (c) to formulate the marketing strategies of container terminal service that TPKS implements; (d) to analyze what the core competencies that TPKS owns in encountering its existing business competition.
Kata Kunci : Strategi Pemasaran,Terminal Peti Kemas,PT Pelabuhan Indonesia III, container terminal service, marketing strategy, SWOT analysis, core competencie