Laporkan Masalah

KONVERSI TANAMAN PERKEBUNAN TEH KE KELAPA SAWIT DITINJAU DARI ETIKA LINGKUNGAN EKOSENTRISME (Studi Kasus Di PTPN IV Marjandi)

SAHATA D.S. SIDABUTAR, Dra. Sri Widayanti, M. S.

2016 | Skripsi | S1 ILMU FILSAFAT

Konversi tanaman teh ke kelapa sawit oleh PTPN IV di Marjandi dilakukan dengan alasan Bisnis. PTPN IV mengalami kerugian dari budi daya tanaman teh karena tidak mengalami peningkatan harga yang signifikan. Tindakan konversi menyebabkan hilangnya panorama pemandangan perkebunan teh dan munculnya pendapat masyarakat akan berkurangnya debit air dan kekeringan, karena kelapa sawit yang banyak menyerap air. Ekosentrisme memberi dasar bagi PTPN IV dan masyarakat di Marjandi untuk mengatasi persoalan lingkungan dan hidup selaras dengan alam. Tujuan penelitian ini adalah merumuskan secara deskriptif alasan dilakukan konversi tanaman, merumuskan dampak dari konversi tanaman perkebunan teh ke kelapa sawit di PTPN IV Marjandi, dan merumuskan secara analitis relevansi pemikiran ekosentrisme terhadap konversi tanaman di perkebunan Marjandi. Penelitian ini adalah penelitian pustaka yang bersifat kualitatif. Bahan penelitian berasal dari buku, makalah penelitian, jurnal, artikel, dan skripsi tentang etika lingkungan, konversi, perkebunan teh dan perkebunan kelapa sawit. Penelitian diawali dengan pengumpulan data, klasifikasi, dan pengolahan data. Penelitian ini juga menggunakan unsur-unsur metodis deskripsi, verstehen, interpretasi, hermeneutika, dan heuristik. Penelitian ini menghasilkan gambaran mengenai pandangan Ekosenstrisme pada konversi tanaman teh ke kelapa sawit di Marjandi yang berusaha menyeimbangkan antara kepentingan manusia dan kepentingan keseluruhan ekosistem perkebunan yang sudah di konversi dengan kaidah-kaidah kealaman dari pola perencanaan, pemanfaatan, penataan, pemeliharaan, pengawasan dan penegakan hukum. Manusia sebagai bagian integral alam harus menjaga kelestarian alam. Ekosentrisme melalui Deep Ecology memiliki konsep yang kaya berupa prinsip dan platform dan dapat dijadikan acuan dalam pengolahan dan pemanfaatan lingkungan di perkebunan Marjandi.. Deep Ecology merupakan salah satu teori yang layak diterapkan untuk menciptakan kehidupan yang selaras dan berkesinambungan dengan alam.

ABSTRACT Conversion tea plant to palm oil by PTPN IV in Marjandi done business reasons. PTPN IV suffered the loss of cultivation of tea because it does not undergo significant price increase. Conversion action causes loss of panoramic views of the tea plantations and the emergence of public opinion will be reduced discharge of water and drought, due to palm oil that absorbs a lot of water. Ecocentrism provide the basis for PTPN IV and society in Marjandi to address environmental issues and live in harmony with nature. The purpose of this study is to formulate a descriptive reason to do the conversion plant, formulate the impact of conversion tea plant to palm oil in PTPN IV Marjandi, and formulating analytical thinking Ecocentrism relevance to the conversion plants in plantation Marjandi. This study is a qualitative research library. Research material derived from books, research papers, journals, articles, and a thesis on environmental ethics, conversion, tea plantations and palm oil plantations. The study begins with data collection, classification, and data processing. This study also uses elements of methodical description, verstehen, interpretation, internal coherence, heuristics, and critical reflection. Ecocentrism focus on the ethics of the entire ecological communities either living beings or inanimate objects. Ecocentrism trying to balance between human interests and the interests of the entire ecosystem. Humans as an integral part of nature must preserve nature. Deep ecology is one version of the theory of environmental ethics Ecocentrism popular today. Deep Ecology has a rich concept to the principles and platforms. Principle and is very useful platform to explain and discover the problems of conversion policy to the tea plant oil palm in PTPN IV Marjandi. Therefore, to create a harmonious and sustainable life with nature, Deep Ecology is one theory that is feasible.

Kata Kunci : Konversi tanaman, Ekosentrisme, Selaras dengan alam